Jumat, 30 Mei 2008

19 Hadist Nabi Mengenai WanitaArtikel Muslimah

Kafemuslimah.com
1. Doa perempuan lebih makbul daripada lelaki karena sifat penyayangnya yang lebih kuat daripada lelaki. Ketika ditanya kepada Rasulullah akan hal tersebut, jawab baginda, "Ibu lebih penyayang daripada bapak dan doa orangyang penyayang tidak akan sia-sia".
2. Apabila seseorang perempuan mengandung janin dalam rahimnya, maka beristighfarlah para malaikat untuknya. Allah mencatatkan baginya setiap hari dengan 1.000 kebajikan dan menghapuskan darinya 1.000 kejahatan.
3. Apabila seseorang perempuan mulai sakit hendak bersalin, maka Allah mencatatkan baginya pahala orang yang berjihad pada jalan Allah.
4. Apabila seseorang perempuan melahirkan anak, keluarlah dia dari dosa-dosa seperti keadaan ibunya melahirkannya.
5. Apabila telah lahir anak lalu disusui, maka bagi ibu itu setiap satu tegukan daripada susunya diberi satu kebajikan.
6. Apabila semalaman ibu tidak tidur dan memelihara anaknya yang sakit, maka Allah memberinya pahala seperti memerdekakan 70 hamba dengan ikhlas untuk membela agama Allah.
7. Barangsiapa yang menggembirakan anak perempuannya, derajatnya seumpamaorang yang sentiasa menangis karena takut akan Allah dan orang yang takut akan Allah, akan diharamkan api neraka ke atas tubuhnya.
8. Barangsiapa membawa hadiah, (barang makanan dari pasar ke rumah lalu diberikan kepada keluarganya, maka pahalanya seperti bersedekah. Hendaklah mendahulukan anak perempuan daripada anak lelaki. Maka barangsiapa yang menyukakan anak perempuan seolah-olah dia memerdekakan anak NabiIsmail.
9. Tiap perempuan yang menolong suaminya dalam urusan agama, maka Allah memasukkan dia ke dalam syurga lebih dahulu daripada suaminya(10.000 tahun).
10. Perempuan apabila sembahyang lima waktu, puasa bulan Ramadhan,memelihara kehormatannya serta taat akan suaminya, masuklah dia dari pintu syurga mana saja yang dikehendaki.
11. Wanita yang solehah (baik) itu lebih baik daripada 1.000 lelaki yang soleh.
12. Aisyah berkata, "Aku bertanya kepada Rasulullah, siapakah yang lebih besar haknya terhadap wanita? Jawab Rasulullah, "Suaminya. "Siapa pula yang berhak terhadap lelaki?" Jawab Rasulullah, "Ibunya".
13. Apabila memanggil akan engkau dua orang ibu bapakmu, maka jawablah panggilan ibumu dahulu.
14. Wanita yang taat akan suaminya, semua ikan-ikan di laut, burung diudara, malaikat di langit, matahari dan bulan semua beristighfar baginya selama dia taat kepada suami serta menjaga sembahyang dan puasanya.
15. Wanita yang taat berkhidmat kepada suaminya akan tertutup pintu-pintu neraka dan terbuka pintu-pintu syurga. Masuklah dari mana-mana pintu yang dia kehendaki dengan tidak dihisab.
16. Syurga itu di bawah tapak kaki ibu.
17. Wanita yang tinggal bersama anak-anaknya akan tinggal bersama aku Nabi SAW) di dalam syurga.
18. Barangsiapa mempunyai tiga anak perempuan atau tiga saudara perempuan atau dua anak perempuan atau dua saudara perempuan lalu dia bersikap ihsan dalam pergaulan dengan mereka dan mendidik mereka dengan penuh rasa takwa serta bertanggungjawab, maka baginya syurga.
19. Dari Aisyah r.a., Barangsiapa yang diuji dengan sesuatu daripada anak-anak perempuan lalu dia berbuat baik kepada mereka, maka mereka akan menjadi penghalang baginya daripada api neraka
19 Hadist Nabi Mengenai WanitaArtikel Muslimah

Kafemuslimah.com1. Doa perempuan lebih makbul daripada lelaki karena sifat penyayangnya yang lebih kuat daripada lelaki. Ketika ditanya kepada Rasulullah akan hal tersebut, jawab baginda, "Ibu lebih penyayang daripada bapak dan doa orangyang penyayang tidak akan sia-sia".2. Apabila seseorang perempuan mengandung janin dalam rahimnya, maka beristighfarlah para malaikat untuknya. Allah mencatatkan baginya setiap hari dengan 1.000 kebajikan dan menghapuskan darinya 1.000 kejahatan.3. Apabila seseorang perempuan mulai sakit hendak bersalin, maka Allah mencatatkan baginya pahala orang yang berjihad pada jalan Allah.4. Apabila seseorang perempuan melahirkan anak, keluarlah dia dari dosa-dosa seperti keadaan ibunya melahirkannya.5. Apabila telah lahir anak lalu disusui, maka bagi ibu itu setiap satu tegukan daripada susunya diberi satu kebajikan.6. Apabila semalaman ibu tidak tidur dan memelihara anaknya yang sakit, maka Allah memberinya pahala seperti memerdekakan 70 hamba dengan ikhlas untuk membela agama Allah.7. Barangsiapa yang menggembirakan anak perempuannya, derajatnya seumpamaorang yang sentiasa menangis karena takut akan Allah dan orang yang takut akan Allah, akan diharamkan api neraka ke atas tubuhnya.8. Barangsiapa membawa hadiah, (barang makanan dari pasar ke rumah lalu diberikan kepada keluarganya, maka pahalanya seperti bersedekah. Hendaklah mendahulukan anak perempuan daripada anak lelaki. Maka barangsiapa yang menyukakan anak perempuan seolah-olah dia memerdekakan anak NabiIsmail.9. Tiap perempuan yang menolong suaminya dalam urusan agama, maka Allah memasukkan dia ke dalam syurga lebih dahulu daripada suaminya(10.000 tahun).10. Perempuan apabila sembahyang lima waktu, puasa bulan Ramadhan,memelihara kehormatannya serta taat akan suaminya, masuklah dia dari pintu syurga mana saja yang dikehendaki.11. Wanita yang solehah (baik) itu lebih baik daripada 1.000 lelaki yang soleh.12. Aisyah berkata, "Aku bertanya kepada Rasulullah, siapakah yang lebih besar haknya terhadap wanita? Jawab Rasulullah, "Suaminya. "Siapa pula yang berhak terhadap lelaki?" Jawab Rasulullah, "Ibunya".13. Apabila memanggil akan engkau dua orang ibu bapakmu, maka jawablah panggilan ibumu dahulu.14. Wanita yang taat akan suaminya, semua ikan-ikan di laut, burung diudara, malaikat di langit, matahari dan bulan semua beristighfar baginya selama dia taat kepada suami serta menjaga sembahyang dan puasanya.15. Wanita yang taat berkhidmat kepada suaminya akan tertutup pintu-pintu neraka dan terbuka pintu-pintu syurga. Masuklah dari mana-mana pintu yang dia kehendaki dengan tidak dihisab.16. Syurga itu di bawah tapak kaki ibu.17. Wanita yang tinggal bersama anak-anaknya akan tinggal bersama aku Nabi SAW) di dalam syurga.18. Barangsiapa mempunyai tiga anak perempuan atau tiga saudara perempuan atau dua anak perempuan atau dua saudara perempuan lalu dia bersikap ihsan dalam pergaulan dengan mereka dan mendidik mereka dengan penuh rasa takwa serta bertanggungjawab, maka baginya syurga.19. Dari Aisyah r.a., Barangsiapa yang diuji dengan sesuatu daripada anak-anak perempuan lalu dia berbuat baik kepada mereka, maka mereka akan menjadi penghalang baginya daripada api neraka
Pesan-Pesan Untuk Istri
Artikel Muslimah -

Kafemuslimah.comAnas berkata, "Para Sahabat Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa sallam jika menyerahkan seorang wanita kepada suaminya, maka mereka memerintahkan isteri agar berkhidmat kepada suaminya dan memelihara haknya." Ummu Humaid berkata, "Para wanita Madinah, jika hendak menyerahkan seorang wanita kepada suaminya, pertama-tama mereka datang kepada 'Aisyah dan memasukkannya di hadapannya, lalu dia meletakkan tangannya di atas kepalanya seraya mendo'a-kannya dan memerintahkannya agar bertakwa kepada Allah serta memenuhi hak suami"[1] 'Abdullah bin Ja'far bin Abi Thalib berwasiat kepada puterinya, "Janganlah engkau cemburu, sebab itu adalah kunci perceraian, dan janganlah engkau suka mencela, karena hal itu menimbulkan kemurkaan. Bercelaklah, karena hal itu adalah perhiasan paling indah, dan parfum yang paling baik adalah air." Abud Darda' berkata kepada isterinya, "Jika engkau melihat-ku marah, maka redakanlah kemarahanku. Jika aku melihatmu marah kepadaku, maka aku meredakanmu. Jika tidak, kita tidak harmonis."Ambillah pemaafan dariku, maka engkau melanggengkan cintaku.Janganlah engkau berbicara dengan keras sepertiku, ketika aku sedang marah. Janganlah menabuhku (untuk memancing kemarahan) seperti engkau menabuh rebana, sekalipun. Sebab, engkau tidak tahu bagaimana orang yang ditinggal pergiJanganlah banyak mengeluh sehingga melenyapkan dayakuLalu hatiku enggan terhadapmu; sebab hati itu berbolak-balikSesungguhnya aku melihat cinta dan kebencian dalam hatiJika keduanya berhimpun, maka cinta pasti akan pergi'Amr bin Hajar, Raja Kindah, meminang Ummu Ayyas binti 'Auf. Ketika dia akan dibawa kepada suaminya, ibunya, Umamah binti al-Haris menemui puterinya lalu berpesan kepadanya dengan suatu pesan yang menjelaskan dasar-dasar kehidupan yang bahagia dan kewajibannya kepada suaminya yang patut menjadi undang-undang bagi semua wanita. Ia berpesan: "Wahai puteriku, engkau berpisah dengan suasana yang darinya engkau keluar, dan engkau beralih pada kehidupan yang di dalamnya engkau naik untuk orang yang lalai dan membantu orang yang berakal. Seandainya wanita tidak membutuhkan suami karena kedua orang tuanya masih cukup dan keduanya sangat membutuh-kanya, niscaya akulah orang yang paling tidak membutuhkannya. Tetapi kaum wanita diciptakan untuk laki-laki, dan karena mereka pula laki-laki diciptakan. Wahai puteriku, sesungguhnya engkau berpisah dengan suasana yang darinya engkau keluar dan engkau berganti kehidupan, di dalamnya engkau naik kepada keluarga yang belum engkau kenal dan teman yang engkau belum terbiasa dengannya. Ia dengan ke-kuasaannya menjadi pengawas dan raja atasmu, maka jadilah engkau sebagai abdi, niscaya ia menjadi abdimu pula. Peliharalah untuknya 10 perkara, niscaya ini akan menjadi kekayaan bagimu. Pertama dan kedua, tunduk kepadanya dengan qana'ah (merasa cukup), serta mendengar dan patuh kepadanya.Ketiga dan keempat, memperhatikan mata dan hidungnya. Jangan sampai matanya melihat suatu keburukan darimu, dan jangan sampai mencium darimu kecuali aroma yang paling harum.Kelima dan keenam, memperhatikan tidur dan makannya. Karena terlambat makan akan bergejolak dan menggagalkan tidur itu membuat orang marah.Ketujuh dan kedelapan, menjaga hartanya dan memelihara keluarga dan kerabatnya. Inti perkara berkenaan dengan harta ialah menghargainya dengan baik, sedangkan berkenaan dengan keluarga ialah mengaturnya dengan baik.Kesembilan dan kesepuluh, jangan menentang perintahnya dan jangan menyebarkan rahasianya. Karena jika engkau menyelisihi perintahnya, maka hatinya menjadi kesal dan jika engkau menyebar-kan rahasianya, maka engkau tidak merasa aman terhadap pengkhianatannya. Kemudian janganlah engkau bergembira di hadapannya ketika dia bersedih, dan jangan pula bersedih di hadapannya ketika dia bergembira"[2] Seseorang menikahkan puterinya dengan keponakannya. Ketika ia hendak membawanya, maka dia berkata kepada ibunya, "Perintahkan kepada puterimu agar tidak singgah di kediaman (suaminya) melainkan dalam keadaan telah mandi. Sebab, air itu dapat mencemerlangkan bagian atas dan membersihkan bagian bawah. Dan janganlah ia terlalu sering mencumbuinya. Sebab jika badan lelah, maka hati menjadi lelah. Jangan pula menghalangi syahwatnya, sebab keharmonisan itu terletak dalam kesesuaian." Ketika al-Farafishah bin al-Ahash membawa puterinya, Nailah, kepada Amirul Mukminin 'Utsman bin 'Affan Radhitallahu 'anhu, dan beliau telah menikahinya, maka ayahnya menasihatinya dengan ucapannya, "Wahai puteriku, engkau didahulukan atas para wanita dari kaum wanita Quraisy yang lebih mampu untuk berdandan darimu, maka peliharalah dariku dua hal ini: bercelaklah dan mandilah, sehingga aromamu adalah aroma bejana yang terguyur hujan." Abul Aswad berkata kepada puterinya, "Jangalah engkau cemburu, sebab kecemburuan itu adalah kunci perceraian. Berhiaslah, dan sebaik-baik perhiasan ialah celak. Pakailah wewangian, dan sebaik-baik wewangian ialah menyempurnakan wudhu.'" Ummu Ma'ashirah menasihati puterinya dengan nasihat berikut ini yang telah diramunya dengan senyum dan air matanya: "Wahai puteriku, engkau akan memulai kehidupan yang baru… Suatu kehidupan yang tiada tempat di dalamnya untuk ibumu, ayahmu, atau untuk seorang pun dari saudaramu. Engkau akan menjadi teman bagi seorang pria yang tidak ingin ada seorang pun yang menyekutuinya berkenaan denganmu hingga walaupun ia berasal dari daging dan darahmu. Jadilah engkau sebagai isteri, wahai puteriku, dan jadilah engkau sebagai ibu baginya. Jadikanlah ia merasa bahwa engkau adalah segalanya dalam kehidupannya dan segalanya dalam dunianya. Ingatlah selalu bahwa suami itu anak-anak yang besar, jarang sekali kata-kata manis yang membahagia-kannya. Jangan engkau menjadikannya merasa bahwa dengan dia menikahimu, ia telah menghalangimu dari keluargamu. Perasaan ini sendiri juga dirasakan olehnya. Sebab, dia juga telah meninggalkan rumah kedua orang tuanya dan meninggalkan keluarganya karenamu. Tetapi perbedaan antara dirimu dengannya ialah perbedaan antara wanita dan laki-laki. Wanita selalu rindu kepada keluarganya, kepada rumahnya di mana dia dilahirkan, tumbuh menjadi besar dan belajar. Tetapi dia harus membiasakan dirinya dalam kehidupan yang baru ini. Ia harus mencari hakikat hidupnya bersama pria yang telah menjadi suami dan ayah bagi anak-anaknya. Inilah duniamu yang baru, wahai puteriku. Inilah masa kini dan masa depanmu. Inilah mahligaimu, di mana kalian berdua bersama-sama menciptakannya. Adapun kedua orang tuamu adalah masa lalu. Aku tidak me-mintamu melupakan ayah dan ibumu serta saudara-saudaramu, karena mereka tidak akan melupakanmu selama-lamanya. Wahai sayangku, bagaimana mungkin ibu akan lupa belahan hatinya? Tetapi aku meminta kepadamu agar engkau mencintai suamimu, mendampingi suamimu, dan engkau bahagia dengan kehidupanmu bersamanya." Diriwayatkan bahwa Ibnu Abi 'Udzr ad-Du'ali -pada hari-hari pemerintahan 'Umar Radhiyallahu 'anhu- menceraikan wanita-wanita yang dinikahinya. Sehingga muncullah kepadanya beberapa peristiwa yang tidak disukainya berkenaan dengan para wanita tersebut dari hal itu. Ketika dia mengetahui hal itu, maka dia memegang tangan 'Abdullah bin al-Arqam sehingga membawanya ke rumahnya. Kemudian dia berkata kepada isterinya: "Aku memintamu bersumpah demi Allah, apakah engkau benci kepadaku?" Ia menjawab, "Jangan memintaku bersumpah demi Allah." Dia mengatakan, "Aku memintamu bersumpah demi Allah." Ia menjawab, "Ya." Kemudian dia berkata kepada Ibnul Arqam, "Apakah engkau dengar?" Kemudian keduanya bertolak hingga sampai kepada 'Umar bin al-Khaththab Radhiyallahu 'anhu lalu mengatakan, "Kalian mengatakan bahwa aku menzhalimi kaum wanita dan menceraikan mereka. Bertanyalah kepada al-Arqam." Lalu 'Umar bertanya kepadanya dan mengabarkannya. Lalu beliau mengirim utusan kepada isteri Ibnu Abi 'Udzrah (untuk datang kepada 'Umar). Ia pun datang bersama bibinya, lalu 'Umar bertanya, "Engkaukah yang bercerita kepada suamimu bahwa engkau marah kepadanya?" Ia menjawab, "Aku adalah orang yang mula-mula bertaubat dan menelaah kembali perintah Allah kepadaku. Ia memintaku bersumpah dan aku takut berdosa bila berdusta, apakah aku boleh berdusta, wahai Amirul Mukminin?" Dia menjawab, "Ya, berdustalah. Jika salah seorang dari kalian tidak menyukai salah seorang dari kami, janganlah menceritakan hal itu kepadanya. Sebab, jarang sekali rumah yang dibangun di atas dasar cinta, tetapi manusia hidup dengan Islam dan mencari pahala"[3]Kepada setiap muslimah yang memenuhi hak-hak suaminya dan takut terhadap murka Rabb-nya karena dia mengetahui hak suaminya atasnya! Inilah contoh sebagian pria yang mensifati isterinya yang tidak mengetahui hak suaminya dan tidak pula memelihara kebaikannya. Ia tidak mempercantik diri dan tidak berdandan untuknya, serta bermulut kasar. Ia mensifatinya dengan sifat yang membuat hati bergetar dan telinga terngiang-ngiang. Camkanlah sehingga engkau tidak jatuh ke tempat yang menggelincirkan ini.

Oleh Abu Hafsh Usamah bin Kamal bin Abdir Razzaq[Disalin dari kitab Isyratun Nisaa Minal Alif Ilal Yaa, Edisi Indonesia Panduan Lengkap Nikah Dari A Sampai Z, Penulis Abu Hafsh Usamah bin Kamal bin Abdir Razzaq, Penterjemah Ahmad Saikhu, Penerbit Pustaka Ibnu Katsair]
Jilbab Dalam Al Quran dan Jilbab Zaman Sekarang
Artikel Muslimah

A. Pendahuluan
Kafemuslimah.com Ketika masyarakat kita mengenal kata 'jilbab' (dalam bahasa indonesia) maka yang dimaksud adalah penutup kepala dan leher bagi wanita muslimah yang dipakai secara khusus dan dalam bentuk yang khusus pula. Lalu bagaimanakah kata 'jilbab' muncul dan digunakan dalam masyarakat arab khususnya pada masa turunya Al Quran kepada Nabi Muhammad Saw dalam surat Al Ahzaab ayat 56 (?). Apa yang dimaksudkan Al Quran dengan kata 'jalabiib' bentuk jamak (plural) dari kata jilbab pada saat ayat kata itu digunakan dalam Al Quran pertama kali(?) Sudah samakah arti dan hukum memakai jilbab dalam Al Quran dan jilbab yang dikenal masyarakat Indonesia sekarang(?).

Selain kata jalabiib (jamak dari 'jilbab'), Al Quran juga memakai kata-kata lain yang maknanya hampir sama dengan kata 'jilbab' dalam bahasa Indonesia, seperti kata khumur (penutup kepala) dan hijab (penutup secara umum), lalu bagaimana kata-kata serupa dalam ayat-ayat Al Quran tersebut diterjemahkaan dipahami dalam bahasa syara` (agama) oleh para shahabat Nabi dan ulama` selanjutnya.

Oleh karena itu kita tidak akan tahu pandangan syara` terhadap hukum suatu permasalahan kecuali setelah tahu maksud dan bentuk kongkrit serta jelas dari permasalahan itu, maka untuk mengetahui hukum memakai jilbabterlebih dahulu harus memahami yang di maksud dengan jilbab itu sendiri secara benar dan sesuai yang dikehendaki Al Quran ketika diturunkan kepada Nabi Muhammad Saw dan bangsa arab saat itu.

Salah satu dimensi i`jaz (kemukjizatan) Al Quran adalah kata-kata yang dipakai Al Quran sering menggunakan arti kiyasan atau dalam sastra arab disebut majaz (penggunaan satu kata untuk arti lain yang bukan aslinya karena keduanya saling terkait), hal ini menimbilkan benih perbedaan, begitu pula kata-kata dalam nash-nash (teks-teks) Hadist dan bahasa arab keseharian, oleh karena itu tidak jarang bila perselisian antara ulama-ulama Islam dalam satu masalah terjadi disebabkan oleh hal di atas, dan yang demikian itu sebenarnya bukanlah hal yang aneh dan bisa mengurangi kesucian atau keautentikan teks-teks Al Quran, tapi sebaliknya.

Mungkin kita juga pernah mendengar wacana kalau berjilbab maka harus menutup dada, lalu bagaimana kalau jilbabnya berukuran kecil dan tidak panjang ke dada dan lengan, apakah muslimah yang memakainya belum terhitung melaksanakan seruan perintah agama dalam Al Quran itu sebab tidak ada bedanya antara dia dan wanita yang belum memakai jilbab sama sekali, apakah sama dengan wanita yang membuka auratnya (bagian badan yang wajib di tutup dan haram di lihat selain mahram). Benarkah presepsi atau pemahaman yang demikian(?). Apa seperti itu Al Qur an memerintahkan(?)

B. Jilbab
Arti kata jilbab ketika Al Quran diturunkan adalah kain yang menutup dari atas sampai bawah, tutup kepala, selimut, kain yang di pakai lapisan yang kedua oleh wanita dan semua pakaian wanita, ini adalah beberapa arti jilbab seperti yang dikatakan Imam Alusiy dalam tafsirnya Ruuhul Ma`ani.

Imam Qurthubi dalam tafsirnya mengatakan; Jilbab berarti kain yang lebih besar ukurannya dari khimar (kerudung), sedang yang benar menurutnya jilbab adalah kain yang menutup semua badan.

Dari atas tampaklah jelas kalau jilbab yang dikenal oleh masyarakat indonesia dengan arti atau bentuk yang sudah berubah dari arti asli jilbab itu sendiri, dan perubahan yang demikian ini adalah bisa dipengaruhi oleh berbagai factor, salah satunya adalah sebab perjalanan waktu dari masa Nabi Muhammad Saw sampai sekarang atau disebabkan jarak antar tempat dan komunitas masyarakat yang berbeda yang tentu mempunyai peradaban atau kebudayaan berpakaian yangberbeda.

Namun yang lebih penting ketika kita ingin memahami hukum memakai jilbab adalah kita harus memahami kata jilbab yang di maksudkan syara`(agama), Shalat lima kali bisa dikatakan wajib hukumnya kalau diartikan shalat menurut istilah syara`, lain halnya bila shalat diartikan atau dimaksudkan dengan berdoa atau mengayunkan badan seperti arti shalat dari sisi etemologinya.
Allah Swt dalam Al Quran berfirman:

عليهن منياايهاالنبى قل لأزواجك وبناتك ونساءالمؤمنين يدنين جلابيبهن ذلك أدني أن يعرفن فلا يؤذين وكان الله غفورارحيما (الأحزاب 59)

Artinya:Wahai Nabi katakanlah kepada istri-istrimu, anak-anak perempuanmu dan istri-istri orang-orang mukmin: Hendaklah mereka mengulurkan jilbabnya keseluruh tubuh mereka. yang demikian itu supaya mereka lebih mudah untuk di kenal karena itu mereka tidak di ganggu.Dan Allah adalah maha pengampun dan penyayang. (Al Ahzab.59).

Ayat di atas turun ketika wanita merdeka (seperti wanita-wanita sekarang) dan para budak wanita (wanita yang boleh dimiliki dan diperjual belikan) keluar bersama-sama tanpa ada suatu yang membedakan antara keduanya, sementara madinah pada masa itu masih banyak orang-orang fasiq (suka berbuat dosa) yang suka mengganggu wanita-wanita dan ketika diperingatkan mereka (orang fasiq) itu menjawab kami mengira mereka (wanita-wanita yang keluar) adalah para budak wanita sehingga turunlah ayat di atas bertujuan memberi identitas yang lebih kepada wanita-wanita merdeka itu melalui pakaian jilbab.

Hal ini bukan berarti Islam membolehkan untuk mengganggu budak pada masa itu, Islam memandang wanita merdeka lebih berhak untuk diberi penghormatan yang lebih dari para budak dan sekaligus memerintahkan untuk lebih menutup badan dari penglihatan dan gangguan orang-orang fasiq sementara budak yang masih sering disibukkan dengan kerja dan membantu majikannya lebih diberi kebebasan dalam berpakaian.

Ketika wanita anshar (wanita muslimah asli Makkah yang berhijrah ke Madinah) mendengar ayat ini turun maka dengan cepat dan serempak mereka kelihatan berjalan tenang seakan burung gagak yang hitam sedang di atas kepala mereka, yakni tenang -tidak melenggang- dan dari atas kelihatan hitam dengan jilbab hitam yang dipakainya di atas kepala mereka.

Ayat ini terletak dalam Al Quran setelah larangan menyakiti orang-orang mukmin yang berarti sangat selaras dengan ayat sesudahnya (ayat jilbab), sebab berjilbab paling tidak, bisa meminimalisir pandangan laki-laki kepada wanita yang diharamkan oleh agama, dan sudah menjadi fitrah manusia, dipandang dengan baik oleh orang lain adalah lebih menyenangkan hati dan tidak berorentasi pada keburukan, lain halnya apabila pandangan itu tidak baik maka tentu akan berdampak tidak baik pula bagi yang dipandang juga yang melihat, nah, kalau sekarang kita melihat kesebalikannya yaitu ketika para wanita lebih senang untuk dipandang orang lain ketimbang suaminya sendiri maka itu adalah kesalahan pada jiwa wanita yang perlu dibenarkan sedini mungkin dan dibuang jauh jauh terlebih dahulu sebelum seorang wanita berbicara kewajiban berjilbab.

C. Cara memakai jilbab

1. Cara memaki jilbab dengan arti aslinya yaitu sebelum diserap ke dalam bahasa Indonesia menjadi bahasa yang baku, adalah aturan yang mana para shahabat dan ulama` berbeda pendapat ketika menafsirkan ayat Al Quran di atas. Perbedaan cara memakai jilbab antara shahabat dan juga antara ulama itu disebab bagaimana idnaa`ul jilbab (melabuhkan jilbab atau melepasnya) yang ada dalam ayat itu. Ibnu Mas`ud dalam salah satu riwayat dari Ibnu Abbas menjelaskan cara yang diterangkan Al Quran dengan kata idnaa` yaitu dengan menutup semua wajah kecuali satu mata untuk melihat, sedangkan shahabat Qotadah dan riwayat Ibnu Abbas yang lain mengatakan bahwa cara memakainya yaitu dengan menutup dahi atau kening, hidung, dengan kedua mata tetap terbuka. Adapun Al Hasan berpendapat bahwa memaki jilbab yang disebut dalam Al Quran adalah dengan menutup separuh muka, beliau tidak menjelaskan bagian separuh yang mana yang ditutup dan yang dibuka ataukah tidak menutup muka sama sekali.

Dari perbedaan pemahaman shahabat seputar ayat di atas itu muncul pendapat ulama yang mewajibkan memaki niqob atau burqo` (cadar) karena semua badan wanita adalah aurat (bagian badan yang wajib ditutup) seperti Abdul Aziz bin Baz Mufti Arab Saudi, Abu Al a`la Al maududi di Pakistan dan tidak sedikit Ulama`-ulama` Turky, India dan Mesir yang mewajibkan bagi wanita muslimah untuk memakai cadar yang menutup muka, Hal di atas sebagaimana yang ditulis oleh Dr.Yusuf Qardlawi dalam Fatawa Muashirah, namun beliau sendiri juga mempunyai pendapat bahwa wajah dan telapak tangan wanita adalah tidak aurat yang harus ditutup di depan laki-laki lain yang bukan mahram (laki-laki yang boleh menikahinya), beliau juga menegaskan bahwa pendapat itu bukan pendapatnya sendiri melainkan ada beberapa Ulama` yang berpendapat sama, seperti Nashiruddin Al Albani dan mayoritas Ulama`-ulama` Al Azhar, Qardlawi juga berpendapat memakai niqob atau burqo`(cadar) adalah kesadaran beragama yang tinggi yang man bila dipaksakan kepada orang lain, maka pemaksaan itu dinilainya kurang baik, sebab wanita yang tidak menutup wajahnya dengan cadar juga mengikuti ijtihad Ulama` yang kredibelitas dalam berijtihadnya dipertanggung jawabkan.

Sedangkan empat Madzhab, Hanafiyah, Malikiyah, Syafi`iyah dan Hanabila berpendapat bahwa wajah wanita tidaklah aurat yang wajib ditutupi di depan laki-laki lain bila sekira tidak ditakutkan terjadi fitnah jinsiyah (godaan seksual), menggugah nafsu seks laki-laki yang melihat. Sedangkan Syafi`iyah juga ada yang berpendapat bahwa wajah dan telapak tangan wanita adalah aurat (bagian yang wajib ditutup) seperti yang ada dalam kitab Madzahibul Arba`ah, diperbolehkannya membuka telapak tangan dan wajah bagi wanita menurut mereka disebabkan wanita tidak bisa tidak tertuntut untuk berinteraksi dengan masyarak sekitarnya baik dengan jual beli, syahadah (persaksian sebuah kasus), berdakwah kepada masyarakatnya dan lain sebagainya, yang semuanya itu tidak akan sempurnah terlaksana apabila tidak terbuka dan kelihatan.

Ringkasnya, para ulama Islam salafy (klasik)sampai yang muashir (moderen)masih berselisih dalam hal tersebut di atas. Bagi muslimah boleh memilih pendapat yang menurut dia adalah yang paling benar dan autentik juga dengan mempertimbangkan hal lain yang lebih bermanfaat dan penting dibanding hanya menutup wajah yang hanya bertujuan menghindari fitnah jinsiyah yang masih belum bisa dipastikan bahwa hal itu memang disebabkan membuka wajah dan telapak tangan saja.

II. Imam Zamahsyari dalam Al Kasysyaf menyebutkan cara lain memakai jilbab menurut para ulama`yaitu dengan menutup bagian atas mulai dari alis mata dan memutarkan kain itu untuk menutup hidung, jadi yang kelihatan adalah kedua mata dan sekitarnya. Cara lain yaitu menutup salah satu mata dan kening dan menampakkan sebelah mata saja, cara ini lebih rapat dan lebihbisa menutupi dari pada cara yang tadi. Cara selanjutnya yang disebutkan oleh Imam Zamahsyari adalah dengan menutup wajah, dada dan memanjangkan kain jilbab itu ke bawah, dalam hal ini jilbab haruslah panjang dan tidak cukup kalau hanya menutup kepala dan leher saja tapi harus juga dada dan badan, Cara-cara di atas adalah pendapat Ulama` dalam menginterpretasikan ayat Al Qur an atau lebih tepatnya ketika menafsirkan kata idnaa`(melabuhkan jilbab atau melepasnya kebawah).

Nah,mungkin dari sinilah muncul pendapat bahwa berjilbab atau menutup kepala harus dengan kain yang panjang dan bisa menutup dada lengan dan badan selain ada baju yang sudah menutupinya, karena jilbab menurut Ibnu Abbas adalah kain panjang yang menutup semua badan, maka bila seorang wanita muslimah hanya memaki tutup kepala yang relatif kecil ukurannya yang hanya menutup kepala saja maka dia masih belum dikatakan berjilbab dan masih berdosa karena belum sempurnah dalam berjilbab seperti yang diperintahkan agama.

Namun sekali lagi menutup kepala seperti itu di atas adalah kesadaran tinggi dalam memenuhi seruan agama sebab banyak ulama` yang tidak mengharuskan cara yang demikian. Kita tidak diharuskan mengikuti pendapat salah satu Ulama` dan menyalahkan yang lain karena masalah ini adalah masalah ijtihadiyah (yang mungkin salah dan mungkin benar menurut Allah Swt) yang benar menurut Allah swt akan mendapat dua pahala, pahala ijtihad dan pahala kebenaran dalam ijtihad itu, dan bagi yang salah dalam berijtihad mendapat satu pahala yaitu pahala ijtihad itu saja, ini apabila yang berijtihad sudah memenuhi syarat-syaratnya. Adalah sebuah kesalah yaitu apabila kita memaksakan pendapat yang kita ikuti dan kita yakini benar kepada orang lain, apalagi sampai menyalahkan pendapat lain yang bertentangan tanpa tendensi pada argumen dalil yang kuat dalam Al Quran dan Hadist atau Ijma`.

Para Ulama` sepakat bahwa menutup aurat cukup dengan kain yang tidak transparan sehingga warna kulit tidak tampak dari luar dan juga tidak ketat yang membentuk lekuk tubuh, sebab pakaian yang ketat atau yang transparan demikian tidak bisa mencegah terjadinya fitnah jinsiyah (godaan seksual)bagi laki-laki yang memandang secara sengaja atau tidak sengaja bahkan justru sebaliknya lebih merangsang terjadinya hal tersebut, atas dasar itulah para ulama` sepakat berpendapat bahwa kain atau model pakaian yang demikian itu belum bisa digunakan menutup aurat, seperti yang dikehendaki Syariat dan Maqasidnya (tujuan penetapan suatu hukum agama) yaitu menghindari fitnah jinsiyah (godaan seksual) yang di sebabkan perempuan.

Selanjutnya kalau kita mengkaji sebab diturunkannya ayat di atas yaitu ketika orang-orang fasiq mengganggu wanita-wanita merdeka dengan berdalih tidak bisa membedakan wanita-wanita merdeka itu dari wanita-wanita budak (wanita yang bisa dimiliki dan diperjual belikan), maka kalau sebab yang demikian sudah tidak ada lagi pada masa sekarang, karena memang sedah tidak ada budak, maka itu berarti menutup dengan cara idnaa` melabuhkan ke dada dan sekitarnya agar supaya bisa dibedakan antara mereka juga sudah tidak diwajibkan lagi, adapun kalau di sana masih ada yang melakukan cara demikian dengan alasan untuk lebih berhati-hati dan berjaga-jaga dalam mencegah terjadinya fitnah jinsiyah (godaan seksual) maka adalah itu masuk dalam katagori sunnat dan tidak sampai kepada kewajiban yang harus dilaksanakan.
Namun bisa jadi ketika jilbab sudah memasyarakat sehingga banyak wanita berjilbab terlihat di mall, pasar, kantor, kampus dan lain sebagainya, namun cara mereka sudah tidak sesuai lagi dengan yang diajarkan agama, misalnya tidak sempurna bisa menutup rambut atau dengan membuka sebagian leher. Atau ada sebab lain, misalnya berjilbab hanya mengikuti trend atau untuk memikat laki-laki yang haram baginya atau disebabkan para muslimah yang berjilbab masih sering melanggar ajaran agama di tempat-tempat umum yang demikian itu bisa mengurangi dan bahkan menghancurkan wacana keluhuran dan kesucian Islam, sehingga dibutuhkan sudah saatnya dibutuhkan kelmbali adanya pilar pembeda antara yang berjilbab dengan rasa kesadaran penuh atas perintah Allah Swt dalam Al Quran dari para wanita muslimah yang hanya memakai jilbab karena hal-hal di atas tanpa memahami nilai berjilbab itu sendiri.

Mungkin di saat seperti itulah memakai jilbab dengan cara melabuhkan ke dada dan sekitarnya diwajibkan untuk mejadi pilar pembeda antara jilbab yang ngetrend dan tidak islami dari yang berjilbab yang islami dan ngetrend serta mengedepankan nilai jilbab dan tujuan disyariatkannya jilbab itu.

Asy Syaih Athiyah Shoqor (Ulama` ternama Mesir) ketika ditanya hukum seorang wanita yang cuma mengenakan penutup kepala yang bisa menutup rambut dan leher saja tanpa memanjangkan kain penutup itu ke dada dan sekitarnya, beliau menjawab dengan membagi permasalahan menutup aurat (kepala) itu menjadi tiga :

1. Khimar (kerudung) yaitu segala bentuk penutup kepala wanita baik itu yang panjang menutup kepala dada dan badan wanita atau yang hanya rambut dan leher saja.
2. Niqob atau burqo`(cadar) yaitu kain penutup wajah wanita dan ini sudah ada dan dikenal dari zaman sebelum Islam datang seperti yang tertulis di surat kejadian dalam kitab Injil. Namun kata beliau ini juga kadang disebut Khimar
3. Hijab (tutup) yaitu semua yang dimaksudkan untuk mengurangi dan mencegah terjadinya fitnah jinsiyah (godaan seksual) baik dengan menahan pandangan, tidak mengubah intonasi suara bicara wanita supaya terdengan lebih menarik dan menggugah, menutup aurat dan lain sebagainya, semuanya ini dinamankan hijab bagi wanita

Nah untuk jilbab atau penutup kepala yang hanya menutup rambut dan leher serta tidak ada sedikitpun cela yang menampakkan kulit wanita, maka itu adalah batas minimal dalam menutup aurat wanita.adapun apabila melabuhkan kain penutup kepala ke bawah bagian dada dan sekitarnya maka itu termasuk hukum sunat yang tidak harus dilakukan dan dilarang untuk dipaksakan pada orang lain.

Beliau juga menambahkan apabila fitnah jinsiyah itu lebih dimungkinkan dengan terbukanya wajah seorang wanita sebab terlalu cantik dan banyak mata yang memandang maka menutup wajah itu adalah wajib baginya, untuk menghindari hal yang tidak diinginkan selanjutnya, dan bila kecantikan wajah wanita itu dalam stara rata-rata atau menengah ke bawah maka menutupnya adalah sunat.

Mungkin yang difatwakan oleh beliau inilah jalan keluar terbaik untuk mencapai kebenaran dan jalan tengah menempuh kesepakatan dalam masalah manutup wajah wanita dan berjilbab yang dari dulu sampai sekarang masih di persengketakan ulama` tentang cara, wajib dan tidak wajibnya.

D. Khimar (kerudung)
Al Quran juga datang dengan kata lain selain kata jilbab dalam mengutarakan penutup kepala sebagaimana yang termaktub dalam

An Nuur .31
وقل للمؤمنات ييغضضن من أبصارهن ويحفظن فروجهن ولايبدين زينتهن الاماظهرمنهاوليضربن بخمرهن على جيونهن....(النور.31)

Artinya: Dan katakanlah kepada wanita-wanita yang beriman:Hendaklah mereka menahan pandangannya,dan memelihara kemaluannya,dan jangan menampakkan perhiasannya, kecuali yang biasa nampak padanya, dan hendaklan mereka menutupkan kain kudung di dadanya..(An Nuur. 31)

Kata Khumur dalam penggalan ayat di atas bentuk jama`(plural) dari kata Khimar yang biasa diartikan dalam bahasa indonesia sebagai kerudung yang tidak lebar dan tidak panjang, sedang kalau kita melihat arti sebenarnya ketika Al Quran itu datang kepada Nabi Muhammad Saw maka Mufassirin (ulama ahli tafsir Al Quran) berbeda pendapat dan kita akan melihat sedikit reduksi atau penyempitan arti dari arti pada waktu itu. Imam Qurthubi menterjemahkan khumur secara lebih luas, yaitu semua yang menutupi kepala wanita baik itu panjang atau tidak, begitu juga dengan Imam Al Alusiy beliau menterjemahkannya dengan kata miqna`ah yang berarti tutup kepala juga, tanpa menjelaskan bentuknya panjang atau lebarnya secara kongkrit.

Ayat Al Quran di atas memerintahkan untuk memanjangkan kain penutup itu ke bagian dada yang di ambil dari kata juyuub (saku-saku baju) sehingga kalau wanita hanya memakai penutup kepala tanpa memanjangkannya ke bagian dada maka dia masih belum melaksanakan perintah ayat di atas, dengan kata lain penutup kepala menurut ayat di atas haruslah panjang menutupi dada dan sekitarnya, disamping juga ada baju muslimah yang menutupinya. Namun kalau kita teliti kata juyuub lebih lanjut dan apabila kita juga melihat sebab ayat itu diturunkan maka kita akan menemukan beberapa arti ayat (pendapat) yang dikemukakan oleh mufassir yang berbeda dengan pemahaman di atas.

Kata juyuub dalam ayat di atas juga dibaca jiyuub dalam tujuh bacaan Al Quran yang mendapat legalitas dari umat Islam dan para Ulama` dulu dan sekarang (qira`ah sab`ah), kata juyuub adalah bentuk jama`(plural) dari jaib yang berarti lubang bagian atas dari baju yang menampakkan leher dan pangkal leher. Imam Alusi menjelaskan kata jaib yang diartikan dengan lubangan untuk menaruh uang atau sejenisnya (saku baju) adalah bukan arti yang berlaku dalam pembicaraan orang arab saat Al Quran turun, sebagaimana Ibnu Taimiyah juga berpendapat yang sama, Imam Alusi juga menambahkan lagi dan berkata ¡°tetapi kalaupun diartikan dengan saku juga tidaklah salah¡± dari pembenaran dia bahwa arti jaib adalah saku tadi, Imam Alusiy artinya setuju kalau penutup kepala jilbab, kerudung atau yang lain adalah harus sampai menutup dada, meskipun beliau tidak mengungkapkannya dengan kata-kata yang jelas dan tegas tapi secara implisit beliau tidak menyalahkan pendapat itu.

Imam Bukhari dalam kitab hadist shohihnya manaruh satu bab yang berjudul
(باب جيب القميص من عندالصدروغيره)

Beliau setuju bila kata jaib diartikan dengan lubangan baju untuk menyimpan uang atau semisalnya (saku baju) tetapi sebaliknya Ibnu Hajar dalam Syarah Shahih Bukhariy (buku atau komentar kepada suatu karya tulis seorang pengarang kitab dengan berupa kesetujuan penjelasan atau ketidak setujuan atau menjelaskan maksud pengarang kitab aslinya) yang berjudul Fath Al bari, Ibn Hajar menjelaskan bahwa jaib adalah potongan dari baju sebagai tempat keluarnya kepala, tangan atau yang lain.dan banyak ulama` lain yang sependapat dengan Ibnu Hajar, sedangkan Al Ismaili mengartikan jaib itu dengan lingkaran kera baju.

Pembahasan arti kata jaib ini terasa penting karena letak saku baju tentu lebih di bawah dari pada kera atau lubangan leher baju, selanjutnya apakah penutup kepala yang hanya menutupi leher dan pangkal leher namun belum menutup sampai ke saku baju (yakni bagian dada) apakah sudah memenuhi perintah Allah Swt dalam ayat Al Quran di atas.

Dari arti jaib yang masih dipertentangkan maka arti kata Juyuub di ayat tersebut di atas juga masih belum bisa di temukan titik temunya, saku baju atau lubang kepala.sehingga bila diartikan saku maka menutup kepala dengan jilbab atau kain kerudung tidak cukup dengan yang pendek dan atau kecil tetapi harus panjang dan lebar sehingga bisa menutup tempat saku baju,Dan kalau juyuub dalam ayat di atas di artikan lubang baju untuk leher maka menutup kepala cukup memakai yang bisa menutup keseluruan aurat dengan sempurnah tanpa ada cela yang bisa menampakkan kulit serta tidak harus di panjangkan ke dada.

Namun apabila kita kembali kepada sebab diturunkannya ayat tersebut, seperti yang disebutkan dalam Lubabun Nuqul karya Imam Suyuti yaitu ketika Asma` binti Martsad sedang berada di kebun kormanya, pada saat itu datanglah wanita-wanita masuk tanpa mengenakan penutup (yang sempurna) sehingga tampaklah kaki, dada, dan ujung rambut panjang mereka, lalu berkatalah Asma` sungguh buruk sekali pemandangan ini maka turunlah ayat di atas.

Lebih terang Imam Qurtubi menjelaskan sebab ayat ini diturunkan yaitu karena wanita-wanita pada masa itu ketika metutup kepala maka mereka melepaskan dan membiarkan kain penutup kepala itu ke belakang punggungnya sehingga tidak menutup kepala lagi dan tampaklah leher dan dua telinga tanpa penutup di atasnya, oleh sebab itulah kemudian Allah Swt memerintahkan untuk melabuhkan kain jilbab ke dada sehingga leher dan telinga serta rambut mereka tertutupi, akan tetapi tetapi lebih lanjut Imam Qurtubi menjelaskan cara memakai tutup kepala, yaitu dengan menutupkan kain ke jaib (saku atau lubang leher) sehingga dada mereka juga ikut tertutupi.

Dari kedua sebab turunnya ayat di atas maka tampaknya bisa diambil kesamaan bahwa ayat di atas turun karena aurat (dalam hal ini leher, telinga dan rambut) masih belum tertutup dengan kain kerudung, sehingga turunlah ayat di atas memerintahkan untuk menutupnya, dengan kata lain, memanjangkan kain kerudung atau jilbab ke jaib (saku atau lubang leher) itu adalah cara untuk menutup aurat yang diterangkan oleh Al Quran sesuai dengan keadaan wanita-wanita masa itu, artinya bila aurat sudah tertutup tanpa harus memanjangkan kain kerudung atau jilbab ke dada maka perintah memanjangkan itu sudah tidak wajib lagi sebab memanjangkan adalah cara untuk bertujuan memuntup aurat sedang apabila tujuan yang berupa menutup aurat itu sudah tercapai tanpa memanjangkan kain itu ke dada kerana keadaan yang berbeda dan adapt yang tidak sama maka boleh-boleh saja.
Ringkasnya jaib dengan arti lubang leher adalah tafsiran yang sesuai dengan sabab turunnya ayat di atas, dan memanjangkan kain kerudung atau jilbab ke dada adalah tidak diwajibkan oleh ayat Al Quran di atas, karena yang wajib adalah menutup aurat tanpa ada sedikitpun cela yang menampakkan kulit autar wanita. Wallahu `a`lam bish shawab.

E. Aurat Wanita
Dari ayat di atas pula para ulama` juga berbeda pendapat tentang kaki sampai mata kaki, tangan sampai pegelangan dan wajah dari seorang wanita apakah itu termasuk aurat yang wajib di tutup atukah tidak(?) Yaitu ketika menafsirkan kata ziinah (perhiasan) bagi yang mengartikan dengan perhiasan yang khalqiyah (keidahnya tubuh) seperti kecantikan dan daya tarik seorang wanita, bagi kelompok ini termasuk Imam Al Qaffal kata الاماظهرمنها (kecuali yang tampak darinya) diartikan dengan anggota badan yang tampak dalam kebiasaan dan keseharian masyarakat seperti wajah dan telapak tangan karena menutup keduanya adalah dlorurat (keterpaksaan) yang bila diwajibkan akan bertentangan dengan agama Islam yang diturunkan penuh kemudahan bagi pemeluknya, oleh sebab itu tidak ada perbedaan pendapat dalam hal bolehnya membuka wajah dan telapak tangan (meski sebenarnya dalam madzhab syafi`i masih ada yang berbeda pendapat dalam hal ini, misalnya dalam kitab Azza Zawajir wajah dan telapak tangan wanita merdeka adalah aurat yang tidak boleh dibuka atau dilihat karena melihatnya bisa menimbulkan fitnah jinsiyah (godaan seksual), adapun di dalam shalat maka itu bukan aurat tetapi tetap haram untuk dibuka atau dilihat).

Sedangkan yang menafsirkan kata ziinah (perhiasan) dengan perhiasan yang biasa di pakai wanita, mulai dari yang wajib dipakai seperti baju, pakaian bawah yang lain yang digunakan menutup badan waniti sampai perhiasan yang hanya boleh dipakai wanita seperti pewarna kuku, pewarna telapak tangan, pewarna kulit, kalung, gelang, anting dan lain-lain, maka mereka (mufassir) itu mengartikan kata الاماظهرمنها dengan perhiasan-perhiasan yang biasa tampak seperti cincin, celak mata, pewarna tangan dan yang tidak mungkin untuk ditutup seperti baju, pakaian bawah bagian luar dan jilbab atau kerudung.

Dan adapun telapak kaki maka tidak termasuk yang boleh di buka karena keterpaksaan untuk membukanya dianggap tidak ada, namun yang lebih shahih (benar) menurut Imam Ar Rozi dalam tafsirnya hukum menampakkan cincin, gelang, pewarna tangan, kuku, dst adalah seperti hukum membuka kaki yaitu haram untuk dibuka sebab tidak ada kebutuhan yang memaksa untuk boleh membukanya menurut agama. Semua hal di atas adalah di luar waktu melaksanakan shalat dan selain wanita budak (wanita yang bisa dimiliki dan diperjual belikan) yaitu wanita muslimah zaman sekarang.

Adapun waktu melaksakan shalat, Madzhab Hanafi berpendapat kalau semua badan wanita adalah aurat dan termasuk di dalamnya adalah rambut yang memanjang di samping telinga kecuali telapak tangan dan bagian atas dari telapak kaki. Madzhab Syafi`i berpendapat yang sama yaitu semua anggota badan wanita ketika shalat adalah aurat yang wajib ditutup kecuali wajah telapak tangan dan telapak kaki yang dalam (yang putih). Madzhab Hambali mengecualikan wajah saja selain itu semuanya aurat termasuk telapak tangan dan kaki.

Sedangkan ulama-ulama madzhab Maliki menjelaskan bahwa dalam shalat aurat laki-laki, wanita merdeka dan budak, terbagi menjadi dua:
1.
Aurat mugalladhah (berat), untuk laki-laki aurat ini adalah dua kemaluan depan dan belakang, sedangkan bagi wanita merdeka aurat ini adalah semua badan kecuali tangan, kaki, kepala dada dan sekitarnya (bagian belakangnya)
2. Aurat mukhaffafah (ringan), aurat ini untuk laki-laki adalah selain mugalladhah yang berada diantara pusar dan lutut, sedang untuk wanita merdeka adalah tangan, kaki, kepala, dada dan bagian belakangnya, dua lengan tangan, leher, kepala, dari lutut sampai akhir telapak kaki dan adapun wajah dan kedua telapak tangan (luar atau dalam) tidak termasuk aurat wanita dalam shalat baik yang mugalladhah atau yang mukhaffafah. Untuk wanita budak aurat ini adalah sebagaimana laki-laki namun di tambah pantat dan sekitarnya dan kemaluan, vulva dan bagian yang ditumbuhi rambut kemaluan itu.


Ulama-ulama madzhab Maliki juga menjelaskan bahwa apabila seorang melakukan shalat dengan tidak menutup aurat mugalladhah meskipun hanya sedikit dan dia mampu menutupnya baik membeli kain penutup atau meminjam (tidak wajib menerima penutup aurat bila penutup aurat itu diberikan dengan cara hibah pemberian murni) maka shalat yang demikian hukumnya adalah tidak sah dan batal dan apabila dia ingat kewajiban untuk menutup aurat itu maka wajib baginya untuk mengulang shalatnya ketiak dia telah siap melaksakan shalat dengan menutup aurat mugalladhah itu.

Sedangkan bila aurat mukhaffafah saja yang terbuka semua atau sebagiannya maka shalatnya tetap sah, tetapi di haramkan atau di makruhkan bila mampu untuk menutup aurat itu dengan sempurnah dan apabila telah ada penutup aurat yang sempurnah maka dia di sunnatkan untuk mengulang shalatnya (ada perincian tetacara pengulangan shalatnya (lihat madzhibul arba`ah).

F. Hijab

Al Quran juga mengungkapkan punutup seorang wanita dengan kata hijab yang artinya penutup secara umum, Allah Swt dalam surat Al Ahzab ayat 58 memerintah kepada para shahabat Nabi Saw pada waktu mereka meminta suatu barang kepada istri-istri Nabi Saw untuk memintanya dari balik hijab (tutup).

...واذاسألتموهن متاعافاسألوهن من وراءحجاب ذلكم اطهرلقلوبكم وقلوبهن...(الأحزاب.58)

Artinya; Dan bila engkau meminta sesuatu (keparluan) kepada mereka (istri-istri Nabi saw) maka mintalah dari belakang tabir,cara yang demikian itu lebih suci bagi hatimu dan hati mereka¡Â(Al Ahzab. 58)

Seperti yang di terangkan di atas, hijab lebih luas artinya dari kata jilbab atau khimar meskipuan ayat di atas adalah turun untuk para istri-istri Nabi Saw tapi para ulama` sepakat dalam hal ini bahwa semua wanita muslimah juga termasuk dalam ayat di atas, sehingga yang di ambil adalah umumnya arti suatu lafad atau kalimat ayat Al Quran, bukan sebab yang khusus untuk istri-istri Nabi saja.

Ayat di atas memerintahkan pada wanita muslimah untuk mengenakan penutup yang demikian itu adalah lebih baik untuk dirinya dan laki-laki lain yang sedang berkepentingan dengannya, adapun cara berhijab di atas adalah dengan berbagai cara yang bisa menutup aurat dan tidak bertentangan dengan maksud dari disyariatkannya pakaian penutup bagi wanita, sehingga kalau memakai pakaian yang sebaliknya bisa merangsang terjadinya keburukan maka itu bukan dan belum di namakan berhijab atau bertutup.

G. Penutup

Ringkasnya menutup aurat adalah kewajiban seorang wanita muslimah tepat ketika dia berikrar menjadi seorang muslimah, tidak ada menunda-nunda dalam memakainya dan tanpa pertimbangan apapun dengan cara yang minimal atau maksimal. Dengan tegas saya tekankan membuka kepala dan aurat selainya adalah haram yang tidak bisa ditawar lagi kerena ke wajiban itu adalah sudah ditetapkan dari pemahaman ayat-ayat Al Quran. Dan sudah jelas bahwa Al Quran sebagai satu-satunya yang di tinggalkan Nabi Saw kepada umatnya yang telah dijelaskan dan di dukung dengan Hadist Nabi Saw.
Wallahu a`lam bissawab
Kairo 13 agustus 2002
Oleh: Nur Faizin Muhith*
Tags: muslimah, pesan untuk istri, wanita
Hukum Wanita karier
Mar 27, '08 11:28 AM
for everyone
Hukum Wanita Karier Dan Tampil dimuka Umum
Artikel Muslimah - Wednesday, 24 January 2007

Kafemuslimah.com

Assalamu `alaikum Warahmatullahi Wabaraktuh
Al-Hamdulillahi Rabbil `Alamin, Washshalatu Wassalamu `Alaa Sayyidil Mursalin, Wa `Alaa `Aalihi Waashabihi Ajma`in, Wa Ba`d.

I. Khilaf Tentang Keluarnya Wanita
Masalah wanita karier memang jadi bahan pertentangan antara pendukung dan penentangnya. Yang mendukung tentu datang dengan sejumlah dalil serta argumentasi. Dan yang menentangnya pun tidak kalah kuat dalil serta argumennya.

A. Pendapat Yang Mendukung Wanita Karier

Khadidjah ra. Adalah Seorang Pebisnis

Rasulullah punya seorang istri yang tidak hanya berdiam diri serta
bersembunyi di dalam kamarnya. Sebaliknya, dia adalah seorang wanita yang aktif dalam dunia bisnis. Bahkan sebelum beliau menikahinya, beliau pernah menjalin kerjasama bisnis ke negeri Syam. Setelah menikahinya, tidak berarti istrinya itu berhenti dari aktifitasnya. Bahkan harta hasil jerih payah bisnis Khadijah ra itu amat banyak menunjang dakwah di masa awal. Di masa itu, belum ada sumber-sumber dana penunjang dakwah yang bisa diandalkan. Satu-satunya adalah dari kocek seorang donatur setia yaitu istrinya yang pebisnis kondang.

Tentu tidak bisa dibayangkan kalau sebagai pebisnis, sosok Khadijah adalah tipe wanita rumahan yang tidak tahu dunia luar. Sebab bila demikian, bagaimana dia bisa menjalankan bisnisnya itu dengan baik, sementara dia tidak punya akses informasi sedikit pun di balik tembok rumahnya.

Disini kita bisa paham bahwa seorang istri nabi sekalipun punya kesempatan untuk keluar rumah mengurus bisnisnya. Bahkan meski telah memiliki anak sekalipun, sebab sejarah mencatat bahwa Khadijah ra. dikaruniai beberapa orang anak dari Rasulullah SAW.

Aisyah ra. Tokoh Masyarakat dan Ikut Perang Jamal

Sepeninggal Khadijah, Rasulullah beristrikan Aisyah ra, seorang wanita cerdas, muda dan cantik yang kiprahnya di tengah masyarakat tidak diragukan lagi. Posisinya sebagai seorang istri tidak menghalanginya dari aktif di tengah masyarakat.
Semasa Rasulullah masih hidup, beliau sering kali ikut keluar Madinah ikut berbagai operasi peperangan. Dan sepeninggal Rasulullah SAW, Aisyah adalah guru dari para shahabat yang memapu memberikan penjelasan dan keterangan tentang ajaran Islam.

Bahkan Aisyah ra. pun tidak mau ketinggalan untuk ikut dalam peperangan. Sehingga perang itu disebut dengan perang unta, karena saat itu Aisyah ra. naik seekor unta.

Wanita punya hak untuk memiliki harta sendiri

Islam mengakui hak milik seroang wanita atas hartanya. Dari hukum waris, ada pengakuan bahwa wanita berhak mewarisi harta dari orang tua, kakak, suami atau anaknya.
Dan ketika dinikahi, haruslah diberikan mahar atau harta sebagai tanda kehalalannya. Mahar ini untuk selanjutnya menjadi hak milik pribadi wanita tersebut. Suaminya tidak punya hak atas pemberiannya itu.

Maka wanita bebas mencari harta untuk dirinya, bukan sebagai kewajiban melainkan sebagai kebolehan atau hak pribadinya. Tidak ada seorang pun yang berhak untuk menghalangi wanita untuk mendapatkan harta untuk dirinya sendiri.

Para Wanita Di Masa Rasulullah Keluar Rumah

Tidak ada riwayat yang menyebutkan bahwa para wanita di masa Rasulullah SAW dikurung di dalam rumah. Sebaliknya, para wanita shahabiyah diriwayatkan banyak sekali melakukan aktifitas di luar rumah. Baik untuk urusan dagang, dakwah, silaturrahim, rekreasi bahkan perang sekalipun.Yang paling jelas dan tidak mungkin ditolak adalah keluarnya para wanita ke masjid. Sesuatu yang pernah ingin dilarang oleh pihak tertentu, namun tetap diberikan hak oleh Rasulullah SAW. Sehingga shalat jamaah di masjid di masa Rasulullah SAW tetap dihadiri oleh jamaah wanita. Maka mereka akan mendapat pahala shalat jamaah sebagaimana laki-laki meskipun bila tidak dilakukannya tidak menjadi masalah.

Bahkan Rasulullah menyediakan khusus waktu dimana beliau mengajar para wanita. Para wanita shahabiyah keluar rumah dan berkumpul untuk belajar dari Rasulullah SAW.

Sedangkan para dua hari raya Islam yaitu `Iedul Fithri dan `Iedul Adh-ha, para wanita dianjurkan untuk hadir di tempat shalat (mushalla) meskipun mereka sedang mendapat haidh. Berkumpul bersama dengan para laki-laki untuk mendengarkan khutbah dan menghadiri shalat `Ied.

B. Pendapat Yang Menolak Wanita Bekerja

Sedangkan mereka yang cenderung menolak kebolehan wanita bekerja di luar rumah, juga punya dalil dan argumen yang tidak bisa disepelekan. Diantaranya adalah :

Dalil Al-Quran

Allah SWT telah berfirman tentang keharusan wanita menetap di dalam rumah, tidak untuk keluar bepergian kesana kemari, mengisi tempat-tempat pekerjaan laki-laki, serta menjadi penghibur nafsu syahwat mereka. Dan hendaklah kamu (para wanita) tetap di rumahmu dan janganlah kamu berhias dan bertingkah laku seperti orang-orang Jahiliyah yang dahulu dan dirikanlah shalat, tunaikanlah zakat dan ta`atilah Allah dan Rasul-Nya.
Sesungguhnya Allah bermaksud hendak menghilangkan dosa dari kamu, hai ahlul bait dan membersihkan kamu sebersih-bersihnya. (QS. Al-ahzab : 33)

Hadits Rasulullah SAW.

Dalam beberapa hadits disebutkan bahwa wanita itu tidak beloh keluar rumah, sebab akan menjadi fitnah. Diriwayatkan oleh At-Tirmizy marfu`an bahwa,
"Wanita itu adalah aurat, bila dia keluar rumah, maka syetan menaikinya".

Menurut At-turmuzi hadis ini kedudukannya hasan shahih. Dan secara jelas disebutkan bahwa ketika seorang wanita keluar rumah, maka syetan akan menaikinya dan akan menjadi sumber masalah baik bagi dirinya maupun bagi orang lain.

Jangan Bandingkan Kondisi Di Zaman Rasulullah Dengan Zaman Sekarang

Mereka juga menganggah hampir semua dalil yang menceritakan tentang keluarnya para wanita di masa Rasululah menjadi tidak relevan di masa sekarang ini. Sebab kondisi sosialnya sudah jauh berbeda. Para shahabat yang tinggal di Madinah adalah orang-orang yang suci, bersih dan sangat menjaga diri dari fitnah. Demikian juga dengan hukum yang berlaku adalah hukum Islam, dimana hampir tidak ada celah sedikitpun untuk bisa terjadinya penyelewengan. Maka dalam kondisi yang sedemikan baik itu,
bolehlah para wanita keluar rumah tnapa khawatir terjadi hal yang tidak diinginkan. Sedangkan yang terjadi sekarang ini justru sebaliknya. Begitu banyak kemaksiatan dan godaan yang meraja lela digelar di tengah kita. Maka untuk masa sekarang ini, membiarkan wanita keluar rumah dan bercampur dengan
laki-laki lebih beresiko dan menjadi sumber kerusakan umat.

Maka sudah selayaknya wanita muslimah yang baik tidak keluar rumah dan merusak kesucian dirinya dengan kerusakan zaman. Apalagi berjejalan di kendaraan dengan laki-laki asing, berhimpitan dan bertumpang tindih satu sama lain tanpa batas.

Dengan memperhatikan dua kutub ini, maka kita perlu mengambil jalan tengah, antara yang mengharamkan keluarnya wanita dengan yang menghalalkan. Paling tidak kita mengerti mengapa seseorang mengharamkan atau menghalalkan. Sehingga kita tidak terjebak dengan salah satu dari dua sikap ekstrem yang berlebihan.


II. Mengapa Wanita Barat Bekerja Di Luar Rumah ?

Wahbi Sulaiman Ghawaji dalam bukunya Al-Mar`ah Al-Muslimah menyebutkan latar belakang yang mendukung mengapa para wanita di Barat cenderung untuk bekerja ke luar rumah. Diantaranya beliau menyebutkan :

Budaya di sana adalah bahwa orang tua tidak memberi nafkah kepada anak mereka sampai batas usia tertentu. Terutama bila sudah berusia 18 tahun, maka semua nafkah dan uang pemberian terputus sama sekali. Bahkan sekedar untuk menumpang tinggal di rumah orang tua pun sering harus membayar uang tertentu. Bahkan membayar biaya mencuci bayu dan menyetrikanya. Maka wajarlah para wanita terpaksa harus bekerja apa saja dan hal itu sudah ditanamkan sejak kecil. Sebab dia tetap harus menyambung hidupnya saat masih remaja.

Orang Barat mewarisi budaya hedonis dan rancu tentang wanita.

Mereka terbiasa menjadikan wanita sebagai alat dan objek, bukan sebagai manusia yang punya jiwa dan naluri. Maka pemandangan sehari-hari di barat adalah wanita yang dijadikan asset perdagangan baik secara langsung atau tidak langsung.

Pertama : wanita dijadikan tenaga kerja, sebab upahnya lebih murah dibandingkan upah laki-laki.

Kedua : wanita dijadikan media promosi yang muncul hampir di semua iklan dan dunia advertising.

Ketiga : wanita dijadikan objek promosi dan calon konsumen yang paling royal menghamburkan uang.

Maka pemandangan wanita keluar rumah dan bekerja dalam bidang apa saja tanpa batas sudah menjadi tuntuan kehidupan sosial di sana.

Orang-orang di Barat hidup dengan mengikuti naluri dan insting mereka.

Atau bahasa yang lebih tepatnya adalah mengikuti hawa nafsunya saja.Kemana hawa nafsunya membawa, kesanalah mereka akan berjalan. Dan daya tarik wanita adalah tema yang paling menarik hawa nafsu. Maka wajarlah naluri mereka mengatakan bahwa seharusnya wanita ada di berbagai tempat. Di kantor, sekolah, bengkel, pompa bensin sampai pada tempat yang secara khusus dibuat untuk memberikan pelayanan wanita secara seksual (rumah bordil).

Maka tidak ada satupun wilayah dan bidang kehidupan di Barat yang tidak diisi oleh para wanita. Dan keluarnya para wanita ke berbagai tempat yang tidak cocok dengan jiwa mereka sekalipun sudah menjadi hal yang tidak bisa dihindari lagi.

Mereka tidak pernah mampu membedakan hakikat laki-laki dan wanita serta bidang wilayah pekerjaannya. Bahkan cenderung menganggap kedua jenis kelamin itu sama saja. Padahal secara pisik pun keduanya sudah berbeda. Wanita punya rahim sebagai wahana reproduksi yang tidak dimiliki oleh laki-laki. Wanita punya
masa menstruasi yang tidak akan pernah dialami laki-laki. Perbedaan pisik ini tentu bukan tidak ada artinya. Justru dengan mengamati perbedaan pisik ini yang berlaku pada semua jenis ras manusia, kita tahu bahwa ada jenis fungsi dan peran yang seharusnya juga berbeda. Dan bila salah dalam meletakkan fungsi dan peran itu, maka akan terjadi ketidak-seimbangan. Maka wajar pula bila ada banyak hal yang berantakan bila terjadi salah
peletakan fungsi.

III. Adab Wanita Untuk Keluar Rumah dan Tampil Di Muka Umum

Kalaulah ada pihak yang memberikan sedikit kebebasan bagi wanita untuk keluar dan bekerja di luar rumah, maka tetaplah harus dengan memperhatikan dan menjaga batas-batas atau adab Islam, yaitu tidak ikhtilath (berbaur antara lelaki dan perempuan), tidak membuka aurat, tidak kholwah (berdua dengan lelaki) dan terhindar dari fitnah.

Dalam kondisi normal, yang seharusnya tampil didepan umum yang terdiri dari kaum lelaki dan kaum wanita adalah orang laki-laki. Dalam kondisi tertentu, yakni adanya kebutuhan obyektif baik dalam sekala umum atau dalam ruang lingkup khusus dan tidak ada yang dapat melakukannya selain wanita yang bersangkutan, ia boleh tampil didepan umum untuk menyampaikan da`wah atau memberikan pelajaran dengan memperhatian ketentuan-ketentuan
Islam, yaitu:

1. Mengenakan Pakaian yang Menutup Aurat
"Hai Nabi, katakanlah kepada istri-istrimu, anak-anak perempuanmu dan istri-istri orang-oarang beriman, hendaklah mereka mengulurkan jilbabnya keseluruh tubuh mereka"(QS Al Ahzaab 27)

2. Tidak Tabarruj atau Memamerkan Perhiasan dan Kecantikan
"Janganlah memamerkan perhiasan seperti orang jahiliyah yang pertama" (QS Al Ahzaab 33)

3. Tidak Melunakkan, Memerdukan atau Mendesahkan Suara
"Janganlah kamu tunduk dalam berbicara (melunakkan dan memerdukan suara atau sikap yang sejenis) sehingga berkeinginanlah orang yang ada penyakit dalam hatinya, dan ucapkanlah perkataan yang baik" (QS Al Ahzaab 32).

4. Menjaga Pandangan.
"Katakanlah pada orang-orang laki-laki beriman: Hendaklah mereka menahan pandangannya, dan memelihara kemaluannya yang demikian itu adalah lebih suci bagi mereka sesungguhnya Allah maha mengetahui apa yang mereka perbuat. Dan katakanlah kepada wanita-wanita yang beriman: Hendaklah mereka menahan pandangannya dan memelihara kemaluannya ........"(QS An
Nuur 30-31)

5. Aman dari Fitnah .
Hal ini sudah merupakan ijma` ulama.

6. Mendapatkan Izin Dari Orang Tua atau Suaminya
Ini adalah yang paling sering luput dari perhatian para muslimah terutama aktifis dakwah. Sebab sekali mereka ikut terjun dalam dunia aktifitas rutinitas, maka seolah-olah izin dari pihak orang tua maupun suami menjadi hal yang terlupakan. Padahal izin adalah hal yang perlu didapatkan dan tidak bisa disepelekan begitu saja.

Pada dasarnya memang wanita harus mendapatkan izin suami untuk keluar rumah. Dan ini sebenarnya sangat manusiawi sekali. Tidak merupakan beban dan paksaan atau menjadi halangan.

Izin dari suami harus dipahami sebagai bentuk kasih sayang dan perhatian serta wujud dari tanggung-jawab seorang yang idealnya menjadi pelindung. Semakin harmonis sebuah rumah tangga, maka semakin wajar bila urusan izin keluar rumah ini lebih diperhatikan.

Namun tidak harus juga diterapkan secara kaku yang mengesankan bahwa Islam mengekang kebebasan wanita.

Jadi ini sangat tergantung dari bagaimana seorang wanita dan pasangannya memahami dan menerapkannya dalam rumah tangga. Kalau hal itu disadari secara wajar dan biasa-biasa saja, maka izin untuk keluar rumah bukan lah hal yang merepotkan. Sebagaimana pakai jilbab pun tidak merepotkan bagi yang terbiasa.

Sebaliknya, alasan yang paling sering dilontarkan para wanita yang belum terbuka hatinya untuk pakai jilbab adalah masalah repot ini juga. Buat mereka Islam itu merepotkan, karena para wanita jadi tidak bisa berekspresi dan terkekang sebab kemana-mana musti pakai jilbab. Belum lagi kalau nanti jilbabnya pletat pletot, bukan makin rapi malah bikin tidak pd. Itu lah alasan klasik yang paling sering terdengar.

Dan kasus yang sama juga pada wanita modern yang merasa terkekang ketika keluar rumah harus minta izin suaminya. Bagi mereka yang tidak terbiasa dengan hal itu, pasti rasanya merepotkan. Tapi bagi yang sudah biasa, ya biasa-biasa saja. Tidak ada masakah untuk minta izin suami. Justru minta
izin itu bisa menjadi wujud rasa cinta dan sayang.

Hadaanallahu Wa Iyyakum Ajma`in, Wallahu A`lam Bish-shawab,
Wassalamu `Alaikum Warahmatullahi Wa Barakatuh
Tags: pesan untuk istri, muslimah, wanita



Selasa, 27 Mei 2008

Rabu, 14 Mei 2008

Tanaman-Tanaman Obat Disekitar Kita

1. TANAMAN OBAT UNTUK PENYAKIT KENCING MANIS :
KENCING manis ( diabetes mellitus ), timbul karena tubuhtidak bisa menghasilkan hormon insulin yang cukup sehingga gula dalam darah tidakbisa diubah menjadi glikogen yang bisa disimpan dalam otot atau jaringan hati.Akibatnya, kadar gula dalam darah meningkat dan ginjal tidak mampu menyerap gula inikembali sehingga gula darah lolos melalui saringan dankeluar bersama air seni.
Gejala yang umum diderita oleh penderita kencing manis diantaranya cepat lelah,selalu merasa haus dan lapar, serta jika mengalami luka akan susah sekali sembuhnya.Di bawah ini diuraikan beberapa resep ramuan tradisional yang dapat digunakan sebagai alternatif untuk mengobati kencing manis.


2. BUNGUR
Bungur ( lagerstromia speciosa ) adalah tanaman berbentuk pohon yang tingginya mencapai 5-25 m.Batangnya umumnya bengkok, demikian juga dengan percabangan-nya.Daunnya berbentuk jorong dengan panjang 24 cm dan lebarnya12 cm.
Bunganya berbentuk malai yang panjangnya mencapai 40 cm,berwarna ungu.Umumnya, tanaman ini banyak dijumpai sebagai peneduh jalan.Selain jenis di atas, ada pula bungur yang bunganya merah muda,yaitu jenis lagerstromia indica.
Daun dan buah bungur mengandung plantisul, yaitu zat yangaktivitasnya seperti insulin.Menurut hasil penelitian, daun bungur yang sudah tuasebanyak 20 g.Jika direbus dalam 100 ml air selama 45 menit dan diminum,memiliki kekuatan 6-6,7 unit insulin.Sebenarnya, seluruh bagian tanaman bu-ngur bisa digunakanuntuk obat kencing manis,tetapi yang terbaik adalah daunnya yang sudah tua.
Cara membuat ramuan :
Siapkan 30 g daun bungur tua yang masih segar dari jenis bungur yang berbunga ungu,lalu direbus dalam 150 ml air selama kurang lebih 1 jam.Air rebusannya itu kemudian dibagi tiga untuk diminum tiga kali sehari masing-masing 50 ml.Meminumnya sebaiknya setengah atau satu jam sebelum makan.Ini dilakukan tiap hari sampai penyakit kencing manisnya sembuh.


3. SALAM
Salam ( eugenia polyantha ) Adalah tanaman berupa pohonyang tingginya mencapai 25 m.Tumbuhan dari suku myrtaceace ini tersebar mulai dariBurma sampai dengan Pulau Jawa.Di daerah Jawa, tanaman ini sering disebut manting.
Di daerah Madura dan Sunda, disebut salam,sedangkan di Sumatera disebut meselengan.
Daun tumbuhan ini berbentuk lonjong, berbau sedap jikadiremas sehinggabanyak digunakan sebagai bumbu penyedap masakan.Buahnya berbentuk bulat dan berwarna merah jika sudah tua.
Cara membuat ramuan :
Daun salam sebanyak 75-100 gr direbus dalam tiga gelas airhingga tinggal setengahnya. Air rebusannya kemudiandidinginkan dan disaring,lalu diminum tiga kali sehari masing-masing setengahgelas.
Hari berikutnya, daun salam yang telah direbus ituditambah air sama banyak,direbus lagi sampai tinggal setengahnya.Air rebusannya di-minum lagi dengan cara yang sama.Hari ketiga, daun salamnya diganti dengan yang baru, laludirebus lagi,dan diminum kembali seperti cara tersebut di atas.Hal itu dilakukan sampai kadar gula dalam darah kembali normal.


4. JUWET ATAU JAMBLANG
Tanaman juwet atau jamblang ( syzygium cumini ),
Berupa pohon yang batangnya bergaris tengah 60 cm dantingginya bisa mencapai 15 m.Buah juwet berwarna biru keungu-unguan (juwet biasa) atauhitam (juwet ireng2).
Di samping yang berbuah biru dan hitam tersebut,ada pula varietas yang buahnya berwarna ungu (juwetdaging),bahkan ada pula yang berwarna putih (juwet bawang).
Biji juwet mampu menyembuhkan gejala “lama sekalisembuhnya luka”. Diduga,glukosida phytomelin dalam biji juwet mampu mengurangikerapuhan pembuluh-pembuluh darah kapiler sehinggaluka-luka yang ada bisa cepat sembuh.Selain itu, biji juwet juga mampu mengatasi gejala mudahlelah dan kurang tenaga.Diduga, alfa-phytosterol dalam biji itu,yaitu sejenis sterol yang bersifat anticholesteremik,mampu mencegah kelebihan kolesterol.Kadar glukosa yang tinggi dalam darah penderita kencingmanis,membuat kadar kolesterol yang masih rendah saja sudahseperti kondisi parah.Seolah-olah darah itu sudah kebanyakan kolesterol sehinggatugas darah terganggu.Akibatnya, pembangkitan tenaga hasil oksidasi zat makananmenjadi energi akan macet,berkuranglah tenaga dan penderita akan merasa lesu.
Cara membuat ramuan :
Sebuah biji juwet bawang atau 15 biji juwet biasa ditumbukhalus,lalu direbus dalam dua gelas air.Air rebusan ini diminum sedikit-sedikitdan jumlah yang ada harus dihabiskan sepanjang hari.Bisa diangsur dengan minum tiga kali sehari, boleh jugadua kali sehari.Pemberian jamu ini mungkin diperlukan 2-3 hari.
Pengobatan dihentikan kalau badan sudah merasa segar,tidak lesu, dan kekurangan tenaga lagi.Perlu diketahui bahwa biji juwet hanya mengobati gejalakencing manis,sedangkan kekurangan insulin yang menjadi penyebab utamapenyakit initidak bisa diatasi biji juwet sehingga di samping meminumramuan biji juwet ini,penderita kencing manis juga harus mengurangi makanmakanan berkarbohidrat tinggi.
Jika produksi hormon insulin oleh tubuh sudah normalkembali,jamu juwet dan diet karbohidrat bisa dihentikan.


5. PARE ATAU PARIA
Pare (momordica charantia) termasuk golongan sayuran buah.Pare termasuk tumbuhan merambat yang memerlukanpenopang para-para atau tumbuhan lain sehingga tanaman inimemiliki alat penopang yang berbentuk pilin.
Ada tiga jenis pare yang biasa ditanam orang yaitu pareputih, pare hijau, dan pare ular.Pare putih buahnya besar, berbentuk bulat panjang,warnanya putih,dengan permukaan kulit buah yang berbintil-bintil besar.Pare hijau berukuran lebih kecil, berbentuk lonjong, danpermukaan kulitnya berbintil-bintil halus.
Sedangkan pare ular berukuran sekira 60 cm panjangnya,berbentuk bulat,berwarna hijau dengan belang-belang putih mirip kulitular.Permukaan kulitnya halus, tidak ada bintil-bintilnya.
Sama halnya dengan juwet, pare ini hanya mengobatipenderita kencing manisyang masih dalam tahap ringan dan penyembuhannya tidakbergantung pada suntikan insulin.Biasanya, penderita pada tingkat ini masih memilikikelenjar pankreasyang masih bisa menghasilkan hormon insulin. Diduga zatyang dapat menurunkan kadar gula darahdalam buah pare ini adalah sejenis glukosida, yaitumomordisin.
Cara membuat ramuan :
Buah pare diparut atau dihaluskan, lalu diambil ekstrakperasan buahnya.Perasan ini diminum tiga kali sehari sampai kadar guladarah kembali normal.


6. UBI JALAR
Ubi jalar ( ipomea batatas ) yang umbinya merah, menuruthasil penelitian,mampu menggantikan 6,76-06 unit insulin.Penderita kencing manis dapat mengonsumsi 300 gr pucukdaun ubi jalar setiap harisebagai lalapan. Akan tetapi, untuk penderita kencingmanis yang memiliki juga sakit mag,sebaiknya jangan memilih resep daun ubi jalar ini.Pilih saja resep dari buah pare, biji juwet, atau daridaun bungur.
Selamat mencoba !
— oo0oo —


7. KHASIAT LIDAH BUAYA :
LIDAH buaya (Aloe vera) adalah salah satu tanaman obatyang berkhasiat menyembuhkanberbagai penyakit, dari ringan sampai berat.Tanaman ini sudah digunakan bangsa Samaria sekitar tahun1875 SM.Seorang peracik obat-obatan tradisional berkebangsaanYunani bernama Dioscordes,menyebutkan bahwa lidah buaya dapat mengobatipenyakit-penyakit sepertibisul, kulit memar, pecah-pecah, lecet, rambut rontok,wasir, dan radang tenggorokan.
Saat ini lidah buaya dipercaya berkhasiat mengobati maag,tukak lambung, rematik,diabetes, kanker, juga hepatitis.Bahkan ada orang-orang yang sudah merasakan manfaatnyauntukmengatasi stres dan kecanduan.
Di Kalimantan Barat khususnya Pontianak, produk segarmaupun olahandari lidah buaya bisa dijumpai dalam bentuk minuman segar,selai, dodol, sop,rendang, dan manisan.
Ampuhnya lidah buaya tak lain karena tanaman ini memilikikandungannutrisi yang cukup bagi tubuh manusia.Sebuah penelitian yang menggunakan pengujian secaraproksimat terhadap lidah buaya,menunjukkan bahwa karbohidrat merupakan komponen terbanyaksetelah air,yang menyumbangkan sejumlah kalori sebagai sumber tenaga.
Beberapa penelitian juga menyebutkan bahwa unsur utamadari cairanlidah buaya-yang diburu sebagai komoditas bisnis bernilaiekonomis tinggi-adalah aloin, emodin, resin, gum, danunsur lainseperti minyak atsiri.Selain itu diketahui pula banyak vitamin terkandungdi dalamnya seperti vitamin A, B1, B2, B12, C dan E.
Kumpulan enzim antara lain amilase, catalase, cellulase,carbexypeptidase,carpoxyhelclase, bradyknase,memperkaya khasiat lidah buaya yang berfungsi sebagaipenyeimbang kerja zat gizi lainnya.
Lidah buaya juga mengandung beberapa asam amino sepertiarginin, asparagin, asam aspartiat, serin, glutamin,treonin, isin, urosin,pheniialanin, prelin, histidine, leusin, dan isoleusin,yang diketahui berfungsi sebagai pembangun sel-sel danjaringan tubuh.Terdapat pula sekumpulan mineral makro dan mikro yaitukalsium, magnesium,polassium, sodium, besi, seng, dan kromonium yang memangdiperlukan tubuh.
Guna mendapatkan asupan lidah buaya secara massal dalambentuk olahan,industri farmasi telah meramunya sebagai bahan antibiotik.Bagi industri kosmetika, lidah buaya dipakai untuk bahanproduk-produk krim cukur,pelindung matahari, pelembab kulit, pembersih muka,penyegar, masker,lipstik, deodoran, dan hair conditioner.
— oo0oo —


8. KHASIAT BENGKUANG :
Tanaman bengkuang ( Pachyrrhizus erosus ) dikenal baik dimasyarakat Indonesia.Umbi tanaman bengkuang biasa dimanfaatkan sebagai buahatau bagian dari beberapajenis masakan.
Umbi bisa dimakan segar, dibuat rujak, atau asinan.Selain itu, tanaman bengkuang sering juga ditanam sebagaipupuk hijau atauuntuk penutup tanah di perkebunan teh.
Bengkuang ternyata memiliki khasiat sebagai obat.Kegunaan bengkuang antara lain untuk mengatasi penyakitkulit, diabetes, demam,eksim, sariawan, dan wasir.
Bengkuang mulanya berasal dari Amerika tropika,kemudian menyebar ke seluruh daerah tropika lainnya.Tanaman ini masuk ke Indonesia dari Manila melalui Ambonpada abad ke-17.Sejak itu, bengkuang dibudidayakan di seluruh negeri.
Bengkuang merupakan tanaman terna merambat yangdibudidayakan terutama untukmengambil umbinya. Daun tanaman ini majemuk, beranak dauntiga.Bunganya tersusun dalam tandan yang panjangnya 15 sampai25 centimeter.Buahnya berbulu halus, berbentuk polong yang berisi empaatsampai sembilan biji.
Umbi akarnya berwarna putih, berbentuk gasing, kulitnyamudah dikupas.Perbanyakan tanaman dilakukan dengan stek batang, umbi,maupun biji.Bengkuang banyak dibudidayakan di Jawa dan Madura, didataran rendah.
Untuk memperoleh umbi yang baik bunga harus selaludibuang.Setelah satu sampai tiga minggu ditanam, biji mulaiberkecambah.Pada beberapa varietas seperti bengkuang gajaha, bengkuangsudah dapatdipanen ketika berusia empat sampai lima bulan.Tetapi, ada yang dipanen sampai berusia tujuh bulan yaitubengkuang badur.Umumnya, bengkuang dipanen ketika berumur enam sampaisebelas bulan.
Sifat kimiawi dan efek farmakologis tanaman bengkuangadalah manis, dingin, sejuk,dan berkhasiat mendinginkan. Kandungan kimianya adalahpachyrhizon, rotenon,avitamin B1 dan C. Bagian yang digunakan sebagai obatadalah akar atau umbi, biji,dan tangkai.
Bengkuang bisa digunakan untuk pemakaian obat luar dandalam.Untuk pemakaian luar, bengkuang secukupnya dihaluskan laluditempelkan padabagian tubuh yang sakit.Pada pemakaian dalam, bengkuang dikupas kulitnya laludibuat masakan sesuaiselera lalu dimakan.
Mengatasi penyakit kulit, biji bengkuang dan belerang (masing-masing secukupnya )dihaluskan lalu ditempelkan pada bagian tubuh yang sakit.
Jika mengidap diabetes, satu atau dua bengkuang diparutlalu disaring dan diminumsetiap pagi dan malam hari.
Sebagai obat demam, umbi bengkuang dikupas kulitnya laludibuat manisan dan dimakan.Mengatasi eksim, umbi bengkuang dikupas kulitnya dandimakan secara langsung.Lakukan secara rutin empat kali seminggu.
Jika terkena sariawan, umbi bengkuang dikupas lalutambahkan air dan madu secukupnyalalu dijus dan diminum.Mengatasi wasir, satu buah bengkuang dijus lalu diminumtiap bangun tidur pagi.
— oo0oo —


9. KHASIAT JINTEN :
Jintan putih ( cuminum cyminum ) dalam kehidupansehari-hari sering digunakan untuk memasak.Di samping itu, biji jintan putih juga digunakan sebagaipelengkap ramuan obat-obatan tradisional.Biji jintan putih memiliki aroma yang harum dan menarik,menyegarkan.
Jintan putih dapat tumbuh dengan baik di daerah yangberiklim sejuk,seperti misalnya di daerah India utara dekat kakipegunungan Himalaya.Di Indonesia meskipun dapat tumbuh, tetapi pada umumnyakurang baik.Jintan putih mempunyai batang kayu dan daunnya bersusunmelingkar dan bertumpuk.Daun jintan putih mempunyai pelepah daun sepertiranting-ranting kecil.Bentuk daun jintan putih tidak berwujud lembaran, tetapilebih mirip benang-benang kaku dan pendek.Warna dominan tumbuhan ini hijau dan bunganya berukurankecil berwarna kuning tuaditopang oleh tangkai yang agak panjang.
Nama lokal :
Jintan Putih (Indonesia),Jinten Putih (Jawa),Ginten (Bali);Jinten Bodas (Sunda),Jhinten pote (Madura);Jeura engkut, Jeura putih (Aceh),Jinten pute (Bugis).
Penyakit yang dapat diobati:
Sakit Jantung.
Bahan :1 sendok the biji jintan putih,1 siung bawang merah,7 pasang biji kemukus,6 lembar daun sirih.
Cara membuat: semua bahan tersebut ditumbuk bersama sampaihalus,kemudian ditambah 4 sendok makan air masak dan diperasserta disaring.Cara menggunakan: diminum pagi dan sore secara teratur.
Haid tidak lancar.
Bahan :1 sendok the biji jintan putih,2 biji cengkeh kering,½ potong biji pala,1 rimpang kunyit,1 buah kapulaga,1 potong gula aren,1 sendok makan gula pasir,2 lembar daun srigading.
Cara membuat : semua bahan tersebut direbus dengan 2 ½gelas air sampai mendidih,kemudian di saring.Cara menggunakan : diminum lima hari sebelum tanggal haid.
Jamu Putri.
Bahan :1 sendok the biji jintan putih,1 rimpang kunyit,1 genggam bunga delima.
Cara membuat : semua bahan tersebut ditumbuk sampai haluskemudian disedudengan 1 gelas air dan disaring.Cara menggunakan: diminum biasa
Sulit Tidur.
Bahan :1 sendok the biji jintan putih,3 potong kangkung sayur,2 lembar daun pegagan¼ sendok makan ketumbar.
Cara membuat : Semua bahan tersebut direbus bersama dengan2 gelas airsampai mendidih hingga tinggal 1 gelas, kemudian disaring.Cara menggunakan : diminum menjelang tidur.
— oo0oo —


10. KHASIAT APPLE :
Telah banyak penelitian mengungkapkan bahwa apel, sepertibuah-buahan lain,kaya akan serat, fitokimia, dan flavonoid.Hanya saja, menurut Institut Kanker Nasional AmerikaSerikat,apel paling banyak mengandung flavonoid dibandingkandengan buah-buahan lain.
Zat ini, menurut laporan tersebut, mampu menurunkan risikokena penyakit kanker paru-paru sampai 50 persen.Selain itu ada kabar baik untuk kaum pria.Hasil penelitian Mayo Clinic di Amerika Serikat pada tahun2001membuktikan bahwa quacertin, sejenis flavonoid yangterkandung dalam apel,dapat membantu mencegah pertumbuhan sel kanker prostat.
Fitokimia di dalam apel akan berfungsi sebagal antioksidanyang melawankolesterol jahat (LDL, Low Density Lipoprotein), yangpotensial menyumbat pembuluh darah.
Antioksidan akan mencegah kerusakan sel-sel atau jaringanpembuluh darah.Pada saat bersamaan, antioksidan akan meningkatkankolesterol baik (HDL, High Density Lipoprotein),yang bermanfaat untuk mencegah penyakit jantung danpembuluh darah.
Tidak hanya itu, kandungan pektin (serat larut yangdikandung buah-buahan dan sayuran),telah diteliti dan terbukti menurunkan kadar kolesterol didalam darah.Secara spesilik pada sebuah penelitian awal, terbuktibahwa dalam apel ditemukanasam D-glucaric yang berinanfaat mengatur kadarkolesterol.
Disebutkan dalam penelitian tersebut, jenis asam ini mampumengurangi kolesterol sampai 35 persen.Kadar kolesterol yang terjaga dan zat antioksidan akanmelindungi tubuh dari serangan jantung dan stroke.
Ini terbukti pada sebuah studi di Finlandia tahun 1996,bahwa orang yang pola makannya mengandung fitokimia,berisiko rendah untuk kena penyakit jantung. Penelitianlain, sebagaimana dikutip The British Medical Journalmengungkapkan bahwa apel juga mencegah terjadinya stroke.
Zat fitokimia yang terdapat pada kulit apel ini, menurutsebuah penelitian di Cornell University Amerika Serikat,bermanfaat menghambat pertumbuhan sel kanker usus sebesar43 persen.Fitokimia dan flavonoid secara bersama-sama dilaporkanjuga menurunkan jumlah kejadian kanker paru-paru.
Sementara itu, sebuah penelitian lain di Welsh, Inggris,menunjukkan bahwa konsumsi buah apel secara teraturakan membuat paru-paru berfungsi lebih baik.Para peneliti yakin fungsi pernapasan akan lebih baikkarena kandungan fitokimia di dalam apelmeredam efek negatif oksidan yang merusak organ tubuh.
Kandungan serat apel ternyata terhitung tinggi, sebesarlima gram untuk setiap buah berukuran sedang.Jumlah ini lebih tinggi daripada kandungan serat padakebanyakan produk sereal. Serat ini bermanfaatuntuk melancarkan pencernaan dan menurunkan berat badan.
Buah ini hampir tanpa lemak dan kolesterol, sehingga cocokdimasukkan sebagai menuorang yang sedang berdiet. Keluhan seperti sembelit padaorang diet,tidak akan terjadi bila orang tersebut memasukan apelsebagai bagian dari menunya.Meski bermanfaat mengatasi sembelit, buah apel juga punyakhasiat meredakan diare.
Ini menurut Miriam Polunnin dalam bukunya Healing Foods.Menurut buku tersebut,apel sangat bermanfaat untuk pencernaan.
Penelitian Konowalchuck J pada tahun 1978 mempublikasikanmanfaat lain apel.Konowalchuck menyebutkan bahwa sari buah apel terbuktiampuh melawan berbagai serangan infeksi virus.Dengan sari apel, stamina dan kekebalan tubuh akan menjadilebih baik.
Kondisi ini bisa menghindarkan tubuh dari serangan virus,terlebih pada saat pergantian musim seperti sekarang ini.Di samping kandungan zat-zat yang telah disebutkan diatas.
Apel juga mengandung tannin berkonsentrasi tinggi. Tanninini,seperti ditulis Jurnal American Dental Association padatahun 1998,mengandung zat yang dapat mencegah kerusakan gigi danpenyakit gusiyang disebabkan oleh tumpukan plak.Tidak hanya itu, tannin juga berfungsi mencegab infeksisaluran kencing danmenurunkan risiko penyakit jantung.
— oo0oo —


11. KELADI TIKUS :si pembunuh sel cancer !
Rasanya dunia kiamat. Begitulah perasaan seseorang biladivonis kanker.Bayangan operasi ataupun kemoterapi yang akan dijalani.Tapi sebelum itu terjadi, mengapa tidak mencoba ramuankeladi tikus?Hasil penelitian di Malaysia menunjukkan umbi itu dapatmembunuh sertamenghambat perkembangan sel kanker sekaligus menghilangkanefek buruk dari kemoterapi.
Tanaman keladi tikus atau Typhonium flagelliforme (lodd)BL merupakan tanaman ajaib.Ini tak lain karena khasiat yang terdapat di dalamnya.Bahkan keladi tikus yang di Malaysia juga dikenal dengansebutan Rodent tuber ini punsudah diteliti di Universiti Sains Malaysia.“Di Indonesia, keladi tikus merupakan tanaman liar,mirip gulma yang banyak ditemui di pinggir sawah.Biasanya para petani membuang tanaman tersebut,” jelasYellia Mangan, seorang herbalis.Namun setelah dilakukan penelitian di Malaysia, tanamantersebut menjadi populer.
Menurut Prof. K.L. Chan dari University Sains Malaysia(USM),ekstrak dari keladi tikus yang tingginya sekitar 25-30 cminiakan lebih efektif bila dalam kondisi masih segar.Hasil penelitian lainnya juga menyebutkan bahwa ekstrakdari akar juga efektif untuk kanker prostat.Begitu juga dengan penelitian yang dilakukan oleh Lam SiewHong di USM menyebutkanbahwa terjadi peningkatkan aktivitas antibakteri dalamdarah ikan lele.
Dari Umbi Hingga Bunga
Sesuai dengan namanya, bentuk keladi tikus memang miripkeladi atau talas.Hanya saja daunnya lebih kecil.Itu sebabnya keladi tikus masuk dalam famili Araceae,jenis tanaman keladi-keladian Di Indonesia, sebutan untukkeladi tikus ini cukup banyak.Ada yang menyebutkan bira kecil, daun panta susu,kalamoyan, ileus, ki babi,trenggiling mentik, dan gofu sepa.
Dinamakan keladi tikus, karena bentuk bunganya miriptikus.Tetapi ukuran keladi tikus yang tumbuh di Jawa Timurmaupun di Jawa Baratcukup berbeda. Untuk yang tumbuh di Jatim, umbi yangdihasilkan lebih besardaripada yang di Jabar. Tetapi jenis keladi tikus yangdimaksud justru banyakterdapat di Pekalongan, Jawa Tengah.
Tapi itu tidak masalah. Karena yang lebih penting keladitikus mengandung antineoplastikatau antikanker selain juga bisa berkhasiat sebagaiantivirus.Efek farmakologi inilah yang menjadi obat utama untukmengatasi kanker stadium lanjut.Bagian yang digunakan untuk pengobatan adalah keseluruhandari tanaman tersebut.Mulai dari akar (umbi), batang, daun hingga bunga.Tentu saja, efek tersebut akan bertambah baik biladiberikan bersama-sama dengan tanaman lainnya.Seperti waru landak, rumput mutiara dan yang lainnya.
Beberapa penelitian yang dilakukan di Malaysia,keladi tikus dapat mengurangi keluhan rasa sakit ataupunterjadinya metastaseatau penyebaran sel kanker.Tanaman itu sendiri seperti dikatakan Yellia bersifatrekonstruktif.“Sel-sel yang masih bagus akan dijaga.Sel yang mati ataupun rusak akan dibangun kembali,”tukasnya.Banyak pasien Yellia yang kondisinya membaik setelahmengkonsumsi keladi tikus.
Banyak perubahan yang terjadi pada pasien kanker yangditanganinya.Luka yang timbul pada pasien kanker payudara misalnyacepat mengering.Bahkan ada pasiennya yang keluhannya berkurang setelahbeberapa saat mengkonsumsi keladi tikus.Menurutnya, pasien tersebut sudah mengalami kanker yangcukup parah.Karena sel kanker payudaranya sudah menjalar ke paru-parubahkan sampai ke sumsum tulang belakang.
Bersifat toksik
Itu sebabnya si pasien sering mengalami sesak napas.Tetapi begitu mengkonsumsi keladi tikus, keluhannyaberkurang.Memang diakui oleh Yellia, kerja dari keladi tikus inisangat efektif.Terlebih lagi bila diberikan bersama-sama dengan ‘timnya’.Namun yang perlu diingat,keladi tikus sangat tidak dianjurkan untuk tindakanpencegahan karena sifatnya yang toksik itu.Sebagai gantinya, untuk pencegahan lebih baik mengkonsumsisambiloto ataupuntemu mangga yang bisa menghambat perubahan sel yangkemungkinan bisa menjadi ganas.
Jenis kanker yang bisa dihambat oleh keladi tikus selainkanker payudara adalahkanker nasofaring, liver, kanker leher rahim, pankreas,prostat, paru-paru dan banyak lagi.Selain kanker, menurut beberapa penelitian juga disebutkanbahwa keladi tikus bisa digunakanuntuk orang-orang yang mengalami kecanduan narkoba.Karena bisa menetralisir racun narkoba. “Tapi saya sendiribelum menggunakannya,” tambah Yellia.
Bagi penderita miom atau kista dalam rahim,ramuan keladi tikus ini juga bisa digunakan.Keladi tikus yang diberikan secara teratur dan bertahapakan membuat miom mengecil.Hanya saja, Yellia mewanti-wanti untuk tidakmenggunakannya bila tidak diperlukan.Selain itu, keladi tikus juga bisa mengatasi gangguanamandel.Caranya dengan membuat cairan keladi tikus untuk digunakansebagai obat kumur.
Yang perlu diperhatikan oleh pasien kanker, dalammenjalankan pengobatan dengan keladi tikus ini,ada beberapa pantangan yang harus dikerjakan.“Seperti tidak mengkonsumsi makanan yang mengandung MSG,rokok, alkohol, tape, nanas, nagka,durian, makanan pedas, bakso, gorengan, minuman bersoda,es, kecambah ataupun sawi hijau.Karena makanan tersebut bisa menetralisir efek dari obatkeladi tikus itu sendiri,” jelas Yellia.
Resep
Untuk menghambat pertumbuhan sel kanker.Ambil 3 batang keladi tikus lengkap, beratnya sekitar 50gram.Cuci kemudian rendam selama 30 menit.Tumbuk halus lalu peras dengan kain.Air perasannya lalu diminum.
Keladi tikus juga bisa digunakan sebagai obat untukkoreng.Caranya, tumbuk umbi keladi tikus lalu tempelkan di tempatyang mengalami koreng.
Dilarang Bagi Wanita Hamil
Karena sifatnya yang sangat toksik atau beracun ini,ada beberapa hal yang menurut Yellia Mangan, harusdiperhatikan
Keladi tikus lebih baik tidak dikonsumsi dalam bentukmentah.Ada baiknya dalam bentuk yang sudah dikeringkan ataukapsul.
Pemberian keladi tikus untuk menghilangkan efek kemoterapidiberikan setelah 1 minggu kemoterapi.Keladi tikus tidak dianjurkan untuk orang sehat ataupunsebagai tindakan pencegahan terhadap kanker.Lebih baik mengkonsumsi temu mangga untuk mencegah kankerpayudara ataupun temu putih untuk kanker rahim.
Boleh digunakan bila terdapat tumor jinak.Itu pun tidak hanya keladi tikus saja yang diberikan,tapi juga bersama tanaman obat lainnya.
Wanita hamil tidak boleh mengkonsumsi keladi tikus.Pada orang yang sensitif, keladi tikus bisa menimbulkanrasa gatal ataupun mual.Bila itu yang terjadi, penambahan gula atau madu bisamenetralisir rasa tersebut.Hanya perlu diperhatikan bagi orang yang menderitadiabetes.
— oo0oo —


12. KUNIR UNTUK PENGOBATAN CANCER
Kunir atau Curcuma yang merupakan kerabat kunyit ini sudahsejak dulu ditanamuntuk umbi rimpangnya sebagai bahan ramuan obattradisional.Semak menahun dengan daun tunggal yang panjang menjulangdari permukaan tanah initidak sulit dipelihara dan mudah dijumpai dibanyak wilayahbahkan sering ditemukansebagai tanaman liar. Banyak curcuma yang dikenal sebagaitanamanbahan ramuan obat tradisional atau jamu dengan nama ‘temu’misalnya temu giring (Curcuma aeruginosa),temu giring (Curcuma beyneana), temu bajangan/kunir putih/temu mangga (Curcuma Xanthorbiza),dan masih banyak lagi.Belakangan diketahui bahwa bunga dari kelompok tanaman inimenarik perhatianpara pecinta keindahan bunga dan sudah diperkenalkansebagai bagian dari deretanbunga potong yang cukup potensial. Bunga dari kelompoktanaman ini memang cantik,spike dengan tangkai tegak ini beragam bentuknya disertainuansa warna yang terkesan lembut dan cerah.
Ditengah - tengah masyarakat sejak lama dikenal 2 jeniskunir putih yaitukunir putih gombyok atau kunir putih pepet.Kunir ini manfaatnya untuk therapi penyakit diare dandisentri saja,seperti yang ditulis dalam buku Obat Asli Indonesiakarangan Prof. Dr. Seno Sastroamijoyo,jenis kedua adalah jenis kunir putih beraroma mangga,yaitu Curcuma Zedoaria & Curcuma Mangga.Keduanya bermanfaat menyembuhkan kanker & tumor .Dari hasil penelitian Chan Minyi dkk dalam bukunya AntiCancer Medical Herbs,ternyata Curcuma Zedoaria mempunyai efektifitas yang lebihtinggi untuk mengatasi kanker & tumor.Menurut hasil penelitian American Institute Cancer Report(New York Time) 1 Juni 1999 danjuga oleh pakar Fakultas Farmasi ataupun PAU Bioteknologiserta PPOT UGM Yogyakartadalam kunir putih ini mengandung :
a. RIP ( Ribosome Inacting Protein ) berfungsi :- Mampu menonaktifkan perkembangan sel kanker.- Mampu merontokkan sel kanker tanpa merusak jaringansekitarnya.- Memblokir pertumbuhan sel kanker.
b. Zat Anti Oksidan, mencegah kerusakan gen.c. Zat anti Curcumin, sebagai anti inflamasi ( antiperadangan ).Curcuma Zeodaria dipadu dengan Curcuma Mangga dapatmenyembuhkan:d. Kanker : leher rahim , payudara, hati , paru - paru,leukimia, otak dan penyakit lainyang berhubungan dengan kanker dan tumor.e. Peradangan dalam : maag, ambeien, radang tenggorokan,radang hati, bronkhitis, amandel, nyeri haid,keputihan, jerawat atau bisul, diabetes, asma.f. Manfaat yang lain, Anti lemak : darah tinggi, stroke,jantung, asam urat, menurunkan kolesterol.
Kunir Putih Plus
Manfaat Kunir Putih dipergunakan untuk membantu pengobatanperadanganluka dalam seperti tukak lambung, sariawan ususmengandung senyawa aktif yang mampu menghambat pertumbuhansel-sel tumor atau kanker.
— oo0oo —


13. Khasiat Tomat ( Solanum Lycopersicum )
Tomat (Solanum lycopersicum) ada dua macam yaitu tomatbuah dan tomat sayur.Perbedaannya terletak pada bentuk dan ketebalan kulitnya.Kalau tomat buah, bentuknya agak lonjong dan kulitnyatebal.Sebaliknya, tomat sayur berbentuk bulat dan kulitnya lebihtipis.
Tomat buah biasanya digunakan sebagai salad segar,dan langsung dikonsumsi tanpa perlu dimasak terlebihdahulu.Tomat jenis ini lebih tahan lama dibandingkan tomat sayur.Tomat sayur biasanya digunakan sebagai campuran sayur yangdimasak,dan tidak bisa tahan lama (cepat busuk).
Akan tetapi, kedua jenis tomat ini sama-sama berkhasiatbagi tubuh manusia, yaitu untuk:
Mengatasi gusi berdarah: sebuah tomat dicuci bersih, laludimakan segar-segar.Lakukan ini 1x sehari selama sebulan.Mengatasi sembelit: sesekali minum jus tomat sesudahmakan.Menghaluskan Wajah: sebuah tomat yang berwarna merah tuadiperas.Oleskan airnya ke wajah berkali-kali setiap hari.Bisa juga tomat diiris lalu digosokkan ke wajah.
— oo0oo —


14. KHASIAT WORTEL ( DAUCUS CAROTA )
Wortel (Daucus carota) sangat bagus bagi tubuh manusia,terutama anak-anak, karena mengandung beta karoten.Pilihlah wortel yang intinya kecil dan berwarna mudakarena menandakanbahwa wortel tersebut masih muda dan segar.
Wortel mempunyai khasiat untuk:
Mengatasi hipertensi : 500g wortel dicuci,dipotong-potong, beri sedikit air matang,lalu diblender. Saring,kemudian diminum. Ramuan ini untuk diminum 3x sehari.
Mengatasi rabun senja : 2 batang wortel dicuci diparut.remas dengan 2 sendok air matang. Peras dan saring.Beri madu supaya lebih enak, kemudian diminum.Lakukan ini 3x sehari.
Mengatasi mata minus : minum air rebusan wortel atau makanwortel mentah.Bisa juga memarut 7 buah wortel, dan beri sedikit airmatang.Kemudian peras dengan kain.Minum air perasannya 1x sehari.
Mengatasi demam pada anak : 200g wortel dicuci, diparutdan diperas sampai keluar sarinya.Air perasannya direbus dan diminum.
Mengatasi cacingan: keringkan 5 wortel, dan tumbuk/parutsampai menjadi bubuk.Seduh dengan air secukupnya.Minum 2x sehari, 5g setiap kali minum.
Mengatasi luka bakar: wortel ditumbuk hingga halus dandioleskan pada luka bakar.
Mengatasi batuk: sebatang wortel dibersihkan, diparut.Beri beberapa sendok air panas dan peras.Beri sedikit gula aren, aduk sampai rata.Minum 2x sehari.
Mengatasi nyeri haid: 250g wortel dicuci, dipotong-potong.Beri sedikit air, lalu diblender.Ramuan ini untuk diminum 2x sehari.
Mengatasi sembelit: 2 wortel dicuci bersih, lalu diparut.Beri 2 sendok makan air matang dan sedikit garam, kemudianperas.Minum airnya 2x sehari.
Menghaluskan wajah: 2-3 wortel dikupas, dicuci, laludiparut, dan diperas airnya.Oleskan ke wajah. Bisa juga setelah diparut,langsung ditempelkan ke wajah sebagai masker sampaikering.
Catatan: bila dipakai sebagai masker,wajah jangan digerakkan seperti bercakap atau makan supayamaskernya tidak retak.
— oo0oo —


15. BUAH MERAH
Buah merah pada akhir-akhir ini menjadi sangat populerkarena terbukti mempunyai kemampuanmenyembuhkan berbagai jenis penyakit. Sebelumnya buahmerah hampir tidak pernah terdengar.Banyak orang yang tidak tahu mengenai buah merahmenanyakan tentang buah tersebut.Di sini kami memberikan sedikit informasi mengenai buahmerah.
Buah merah pada umumnya tumbuh di tanah Papua.Di Papua, populasi buah merah terbanyak berada dipegunungan Jayawijaya.Di dataran rendah juga dapat ditemukan buah merah, tapipopulasinya hanya sedikit.Masyarakat Papua sudah mengenal baik buah merah.Mereka sering mengkonsumsi buah merah untuk menambahstamina dan tenaga.Selain itu buah merah dikonsumsi pada upacara-upacaraadat.
Buah merah masih satu keluarga dengan pandan. Tanaman ini,yang di Wamena umumnya disebut sauk eken,mempunyai nama ilmiah Pandanus conoideus.Terdapat sekitar 14 jenis buah merah di Papua.Keempat belas jenis buah merah ini mempunyai perbedaanpada bentuk,berat dan warna buahnya.
Di habitat aslinya, buah merah tumbuh baik di dataranrendah (40 m dpl)sampai dataran tinggi (2.000 m dpl).Namun populasi terbanyak terdapat di dataran denganketinggian 1.200 hingga 2.000 m dpl.Buah merah biasa tumbuh bergerombol dalam satu area,jarang tumuh menyendiri.Buah merah tumbuh di daerah dengan suhu di bawah 17derajat Celciusdengan curah hujan rata-rata 186 mm per bulan dan jumlahpenyinaran matahari 57%dan tekanan udara rata-rata 896 mb.
Buah merah sudah secara turun-temurun dikonsumsi olehmasyarakat Papua sebagaipenambah energi dan daya tahan tubuh. Walaupun demikian,secara ilmiah khasiat buah merah baru diteliti oleh Drs. IMade Budi, MSi dari Universitas Cendrawasih.Menurutnya, buah ini mengandung zat-zat alami yang dapatmeningkatkan sistem kekebalan tubuh.Diantaranya adalah karotenoid, betakaroten, alfatokoferol, asam oleat, asam linoleat, asam linolenat dandekanoat.Selain itu, buah merah mengandung banyak kalori untukmenambah energi, kalsium, serat, protein, vitamin B1,vitamin C dan nialin.
Kandungan gizi buah merah tergantung lokasi penanamannya.Buah merah yang tumbuh di daerah yang tinggi umumnyamempunyai kandungan giziyang lebih kaya dibandingkan dengan buah merah yang tumbuhdi daerah yang lebih rendah.
Khasiat Buah Merah
A. AIDS
Walaupun para ahli telah bertahun-tahun mencoba membuatobat untuk menyembuhkan AIDS tetap sajaobatnya masih belum ditemukan.Mungkin Anda sendiri merasa tidak percaya mengenai khasiatbuah merah yang satu ini.Namun khasiat buah merah untuk menyembuhkan AIDS sudahterbukti.Salah satu seorang yang terbebas dari cengkeraman kematianakibat AIDS adalah Agustina Sawery.
Agustina Sawery sempat menurun berat tubuhnya dari 50 kgmenjadi 27 kg.Ia mengalami infeksi anus, gangguan fungsi hati, mulutbercendawan dan infeksi paru-paru.Nampaknya Agustina tinggal menunggu jam kematiannya.Maka dia datang kepada Drs I Made Budi MS.Saat itu Madesudah dikenal luas di Papualantaran kerap mengobati penyakit seperti kanker denganekstrak buah merah.Kemudian Agustina diberikan ekstrak buah merah yangdikonsumsi tiga kali sehari.
Sejak mengkonsumsi buah merah keadaannya mulai membaik.Berat badannya yang sempat turun sampai menjadi 27 kgmulai meningkat menjadi 46 kg.Kulitnya yang semua busik menjadi mulus kembali. Rambutnyayang sempat rontok mulai tumbuh lagi.Agustina menjadi jauh lebih bugar.
Dikabarkan bahwa kemampuan buah merah menyembuhkan AIDSadalah karena buah merah mengandung tokoferoldan betakaroten yang sangat tinggi. Kedua kandungan iniberfungsi sebagai antioksidan dandapat meningkatkan sistem kekebalan tubuh.Tokoferol dan betakaroten akhirnya berkombinasi untukmemecah asam amino yang dibutuhkanoleh virus penyebab AIDS, HIV, sehingga virus tersebut takdapat melangsungkan hidupnya.
B. Kanker dan Tumor
Khasiat lain buah merah adalah mengobati kanker dan tumor.Kanker dan tumor tak diragukan lagi merupakan salah satupenyebab kematian terbesar.Disebabkan oleh apa kanker dan tumor itu?Penyakit ini disebabkan oleh ketidakteraturan hormon dalamtubuhyang menyebabkan tumbuhnya daging di jaringan tubuhnormal.
Buah merah dapat mengobati kanker karena kandungantokoferolnya sangat tinggi,yaitu mencapai 11.000 ppm dan betakarotennya mencapai7.000 ppm.Kedua senyawa ini berfungsi sebagai antioksidan danmeningkatkan sistem kekebalan tubuhserta mencegah pembiakan sel-sel kanker.
C. Stroke dan Darah Tinggi
Stroke disebabkan oleh darah yang membeku dan penyempitanpembuluh darah.Salah satu penyebab penyakit ini adalah darah tinggi.Tekanan darah tinggi menyebabkan penggumpalan darahsehingga pembuluh darah menyempit,akibatnya supplai darah berkurang. Lebih dari itu,pembuluh darah bisa pecah.Penyakit ini, bila tidak menyebabkan kematian, dapatmenyebabkan kelumpuhan anggota badan.
Darah tinggi sendiri disebabkan oleh kerja jantung yangmemompa darah terlalu cepat.Hal ini salah satunya disebabkan oleh karena darahkekurangan oksigen atau oksigen yang terlalu kental.
Buah merah mengandung tokoferol yang dapat mengencerkandarah dan memperlancar sirkulasi darahsehingga kandungan oksigen dalam darah menjadi normal.
D. Asam Urat
Asam urat dsebabkan karena terganggunya fungsi leversehingga levermemproduksi asam urat secara berlebihan.Asam urat akhirnya tertampung di dalam ginjal menjadi batudan dibawa ke ujung-ujungjari tangan dan kaki serta mengumpul di sana.
Tokoferol dalam buah merah mengencerkan darah danmemperbaiki sistem kerja lever.Sistem kerja lever, setelah diperbaiki, memproduksi kadarasam urat yang normal.
E Diabetes Mellitus (Kencing Manis)
Penyakit ini disebabkan karena kelenjar pankreas tidakmampu memproduksiinsulin dalam jumlah yang memadai. Akibatnya, kandungangula dalam darah meningkat.Kandungan tokoferol dalam buah merah memperbaiki kerjapankreas sehingga fungsi pankreas menjadi normal kembali.
F Osteoporosis
Disebabkan pengeroposan tulang, osteoporosis disebabkanoleh kekurangan kalsium.Penyakit ini umumnya menyerang mereka yang sudah berusiasenja.
Buah merah kaya akan kalsium sehingga dapat mencegah danmengobati osteoporosis.Dalam 100 gram buah merah segar terkandung 54.000 miligramkalsium.
G Gangguan Mata
Kandungan betakaroten yang tinggi dalam buah merah dapatmengatasi banyakjenis penyakit mata yang disebabkan kekurangan vitamin A.Betakaroten diserap oleh tubuh dan diolah menjadi vitaminA.
H Meningkatkan Kecerdasan
Kandungan omega 3 dan omega 6 dalam buah merah dapatmerangsang daya kerja otakdan meningkatkan kecerdasan. Oleh karena itu buah merahcocok untuk dikonsumsi oleh anak-anak.
I Meningkatkan Gairah dan Kesuburan
Buah merah, menurut mereka yang mengkonsumsinya,dapat membantu meningkatkan gairah seksual kaum pria.Efek pengobatan bervariasi, ada yang bereaksi setelah 15menit meminumnya,ada juga yang setelah satu atau dua jam meminumnya.
Vitamin E dalam buah merah membantu meningkatkan produksisperma.Selain itu, buah merah mengandung energi tinggi, yaitu 360kalori.
Selain khasiat-khasiat yang telah disebutkan di atas, buahmerah dikabarkandapat juga mengobati penyakit lambung, wasir, gangguanpada paru-paru dan sebagainya.
— oo0oo —


16. DAUN DEWA
KEGUNAAN :
DAUN :
Luka terpukul, melancarkan sirkulasi,menghentikan perdarahan (Batuk darah, muntah darah,mimisan),pembengkakan payudara,infeksi kerongkongan,tidak datang haid,digigit binatang berbisa.
UMBI :
Menghilangkan bekuan darah (haematom) pembengkakan,tulang patah (Fraktur),perdarahan sehabis melahirkan.
PEMAKAIAN : 15-30 gram daun segar, direbus atau ditumbukkemudian diperas, minum.
PEMAKAIAN LUAR : Secukupnya tumbuhan ini dilumatkan sampaiseperti bubur,ditempelkan ke tempat yang sakit.
KEGUNAAN :
1. Digigit ular / digigit binatang lain :Umbi dilumatkan kemudian ditempelkan di tempat kelainan.
2. Kutil :5 lembar daun dewa dihaluskan, dan dilumurkan pada tempatberkutil, kemudian dibalut. Dilepas keesokan harinya.
CARA PEMAKAIAN :
1. Luka terpukul, tidak datang haid :15-30 gram herba direbus atau ditumbuk, diambil airnya,campurdengan arak yang sudah dipanaskan, minum.
2. Perdarahan pada wanita, pembengkakan payudara, batukdanmuntah darah :1 (satu) batang lengkap (15 gram) direbus, minum.
3. Kejang pada anak :1 batang ditumbuk ambil airnya, dicampur arak, minumkan.
4. Luka terpukul, masuk angin :6-9 gram umbi segar ditambah arak kuning (wong ciu)secukupnya,kemudian dipanaskan, minum.
— oo0oo —


17. JAHE ( HALIA )
1. Reumatik dan Encok
a. Bahan: rimpang umbi halia secukupnyaCara membuat: dibakar, kemudian dicuci bersih dan diparutCara menggunakan: ditempelkan pada bagian yang sakitdan dilakukan secara teratur sampai sembuh.b. Bahan: 4 rimpang umbi halia sebesar ibu jari,2 rimpang umbi lengkuas sebesar ibu jari dan2 sendok makan buah cengkeh kering.Cara membuat: semua bahan tersebut ditumbuk halus danditambah dengan 2-3 sendok makan air tajin.Cara menggunakan: dioleskan sebagai obat gosok pada bagianyang sakitdan dilakukan 3-5 hari secara berturut-turut.
2. Mencegah Impoten
Bahan: 2 rimpang umbi halia sebesar ibu jari, 1 butirjeruk nipis,1 butir telur ayam kampung, 1 sendok teh bubuk kopi, 1sendokmakan kecap, 1 sendok makan madu, dan seujung sendok teh,bubuk merica.Cara membuat: umbi halia diparut dan diperas dengan 1gelas air masak,kemudian disaring; jeruk nipis dibelah dan diperas untukdiambil airnya ;telur ayam mentah dipecah dan diambil kuningnya;kemudian dioplos dengan semua bahan lainnya dan diaduksampai merata.Cara menggunakan: diminum 1 kali seminggu dilakukan secarateratur
3. Keracunan Udang
Bahan: 3-7 rimpang halia sebesar ibu jari dan minyaktanah.Cara membuat: umbi halia diparut dan ditambah minyak tanahsecukupnya.Cara menggunakan: dioleskan pada bagian badan yang terasagatal.
4. Sakit Pinggang dan keseleo
Bahan: 4-8 rimpang umbi halia sebesar ibu jari dan buahasam jawa yang sudah masak secukupnya.Cara membuat: umbi halia diparut dan campur dengan buahasam jawa sampai merata.Cara menggunakan: dioleskan (bobok) pada bagian badan yangterasa sakit.
5. Capai dan Pegal-pegal
a. Bahan: 2 rimpang umbi halia sebesar ibu jari dan susuperah secukupnya.Cara membuat: umbi halia dibakar dan dibersihkan, kemudiandirebus bersama dengan susu perah.Cara menggunakan: diminum biasa.
b. Bahan: 2 rimpang umbi halia sebesar ibu jari,
1 rimpang kencur sebesar ibu jari,1 ikat daun kemangi,1 genggam beras yang sudah direndam air dan sedikit garamdapur.Cara membuat: semua bahan tersebut ditumbuk halus(dipipis) bersama-sama.Cara menggunakan: dioleskan sebagai param.
c. Bahan: 3 rimpang umbi halia sebesar ibu jari,
tepung terigu secukupnya, dan 1 potong asam jawa yangsudah masak.Cara membuat: umbi halia diparut, kemudian ditambah tepungterigu dan asam jawa untuk dibuat adonan dengan ditambahairhangat secukupnya.Cara menggunakan: dioleskaskan sebagai param.
6. Sakit Kepala
Bahan: 2-3 lbar daun halia;Cara membuat: ditumbuk halus dan ditambah sedikit air.Cara menggunakan: digunakan sebagai kompres dahi. SakitPinggang dan keseleo.
7. Batuk
a. Bahan: 2-3 rimpang umbi halia sebesar ibu jari.Cara membuat: direbus dengan 2 gelas air sampai mendidihhingga tinggal 1 gelas.Cara menggunakan: diminum 2 kali sehari 1 cangkir, pagidan sore.
b. Bahan: 3-4 rimpang umbi halia sebesar ibu jari,1 butir jeruk nipis,1 sendok teh kayu putih.Cara membuat: umbi halia diparut,jeruk nipis dibakar dan diperas untuk diambil airnya,kemudian semua bahan tersebut dicampur dan diremas-remas.Cara menggunakan: dioleskan pada bagian dada anak balitayang sakitpada pagi dan sore hari setelah mandi atau menjelangtidur.
8. Mencret dan Muntah-muntah.
a. Bahan: rimpang umbi halia secukupnya, bunga dan buahpala secukupnya,jintan putih secukupnya, 1 gelas santan kelapa,1 sendok the minyak kayu putih.
b. Cara membuat: semua bahan tersebut ditumbuk halus(dipipis),kemudian dicampur dengan santan kelapa danminyak kayu putih sampai merata.
9. Keropos Tulang
Siapkan jahe merah segar 20 gram,kacang hijau 30 gram, biji cengkih 10 gram,kapulaga 10 gram, merica 15 gram,kayumanis 20 gram, dan air 4 gelas.
Bahan-bahan dicuci bersih dan dilumatkan atau dimemarkan.Rebus hingga air rebusan tersisa 2 gelas,kemudian disaring.Minum 2 kali sehari pada pagi dan sore hari setelah makan.Sekali minum 1 gelas.Agar rasanya nikmat,bisa ditambahkan 2 sendok makan madu.
10. Asma
Siapkan jahe merah segar 20 gram, daun sambiloto 30 gram,daun randu 30 gram, daun lampes 20 gram,dan air untuk minum 4 gelas.Semua bahan setelah dicuci bersih, diiris atau dirajangkecil.Rebus hingga air rebusan tersisa 2 gelas, lalu saring.
Minum 2 kali sehari pada pagi dan sore hari setelah makan.Sekali minum 1 gelas. agar rasanya segar,bisa ditambahkan madu dan perasan jeruk nipis.
11. Stroke
Siapkan jahe merah 20 gram, mengkudu 40 gram, pule pandak20 gram,daun dewa 30 gram, daun ciremai 20 gram, air untuk minum 4gelas.Setelah semua dicuci, dirajang atau diiris.Rebus dengan air 4 gelas hingga air rebusan tersisa 1,5(satu setengah) gelas,kemudian saring.Minum tiga kali pada pagi, siang, dan sore setelah makan.Sekali minum _ (setengah) gelas.
— oo0oo —


18. KACANG HIJAU
SAKIT MAAG
Sediakan ¼ (seperempat) kg kacang hijau.Jemur sampai kering, kemudian tumbuk sampai halus.Ambil 1 sendok makan bubuk kacang hijau,seduh dengan air hangat secukupnya, lalu minum.Lakukan secara teratur setiap hari.
MENUMBUHKAN RAMBUT
Sediakan ½ (setengah) cangkir kacang hijau, cuci bersih,kemudian letakkan di sebuah wadah yang agak besar.Seduh kacang hijau dengan ½ (setengah) liter air mendidih,lalu tutup.Pada malam, buka tutup wadah, lalu letakkan air seduhan dihalaman rumah (diembunkan).Esok paginya, oleskan air seduhan tersebut pada rambut.Biarkan sampai keramas di sore hari.Air seduhan yang masih tersisa dapat diembunkan kembaliuntuk digunakan keesokan harinya.


(Sumber : http://cylock.co.cc/?p=24)